Para Atlet Olimpiade Tokyo 2020 Keluhkan Cuaca Panas

- 27 Juli 2021, 09:00 WIB
Petenis asal Serbia Novak Djokovic berlatih untuk Olimpiade Tokyo di Ariake Tennis Park, Tokyo, Jepang, Kamis (22/7/2021)
Petenis asal Serbia Novak Djokovic berlatih untuk Olimpiade Tokyo di Ariake Tennis Park, Tokyo, Jepang, Kamis (22/7/2021) /Antara/Antara foto

ARAHKATA - Acara olahraga terbesar Olimpiade Tokyo 2020 baru saja diselenggarakan pada Jumat 23 Juli 2021.

Sederet atlet-atlet dunia berjuang di Olimpiade tersebut membawa nama bangsa.

Namun, atlet-atlet Olimpiade Tokyo 2020 mengeluhkan soal cuaca di sana.

Baca Juga: Tim Panahan Indonesia Terhenti di 16 Besar Olimpiade Tokyo 2020

Mereka mengatakan bahwa Tokyo sangat panas sehingga dapat merusak konsentrasi di lapangan.

Olimpiade Tokyo 2020 kali ini di digelar ketika musim panas Jepang sedang panas-panasnya.

Rata-rata suhu di Tokyo saat ini adalah di angka 33 sampai 34 derajat Celcius.

Baca Juga: Kevin dan Marcus Masuk ke Perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020

Alhasil, beberapa atlet yang berlaga di arena outdoor merasakan betul panasnya cuaca Tokyo saat ini. Mereka dibikin kewalahan.

Salah satunya adalah petenis Novak Djokovic. Petenis nomor satu dunia itu malah menyebut panasnya Tokyo, brutal banget.

"Ini cuaca panas terburuk yang pernah saya alami," ujarnya.

Baca Juga: Deni Gagal Bawa Medali Emas untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020

"Sangat sulit berlaga di cuaca seperti ini, yang tidak ada angin dan lembab sehingga lapangan menyerap panas dengan cepat," sambungnya.

"Ini jadi tantangan tersendiri, saya senang sejauh ini bisa melewatinya," tambahnya.

Petenis asal Rusia, Daniil Medvedev juga sependapat dengan Djokovic. Baginya, panitia Olimpiade harus memberi waktu lebih banyak buat atlet untuk istirahat di jeda pertandingan.

Baca Juga: Siap Berjuang, Lalu Muhamad Zohri Tiba di Tokyo

"Panasnya tidak bercanda. Rasanya, mereka (panitia-red) juga tidak bisa melakukan apapun dan kami harus menerima konsekuensinya," terangnya.

Daniil Medvedev menjelaskan, tidak ada salahnya bagi seorang atlet untuk mengeluh. Namun ketika berlaga, cuaca panas bukanlah alasan untuk kalah di Olimpiade.

Baca Juga: Ridwan Kamil Beri Komentar Kocak di Instagram Eko Yuli Irawan

"Badan tidak enak rasanya di tengah cuaca panas seperti ini. Setiap kali saya harus mengambil kompres es atau handuk es, kadang sudah tidak dingin lagi," keluhnya.

"Tapi ini adalah Olimpiade. Kami datang untuk meraih medali bukan untuk menangis karena kepanasan," tegasnya.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah