Baca Juga: Ratusan Warung Hanya Jual Produk Le Minerale, Ada Praktek Persaingan Tidak Sehat?
Hal ini tentunya dapat berdampak buruk bagi rakyat Indonesia. Salah satunya dirasakan oleh petani yang kini harus membeli bibit dengan harga yang mahal.
Selain itu, petani tidak memiliki kewenangan untuk menentukan harga hasil pertanian.
Harga hasil pertanian kini justru ditentukan oleh para pemain di pasar.
Baca Juga: Kemendag Tindak Tegas Penjualan MinyaKita Secara Bundling
Gatot menuturkan, apabila pemerintah memiliki tanggung jawab, maka pemerintahlah yang akan menentukan harga hasil pertanian tanpa merugikan petani, serta memberikan pelatihan-pelatihan kepada mereka.
Hal yang sama juga harus dilakukan kepada para peternak di dalam negeri. Tujuannya agar rakyat dapat membeli hasil pertanian dan peternakan dengan harga terjangkau.
Bahkan, ketika harga sedang turun, pemerintah disarankan untuk membeli dari para petani dan peternak dengan harga normal untuk mencegah kerugian pada rakyat.
Baca Juga: Mahfud MD Menduga Ada Penyalahgunaan Aset Al-Zaytun
"Itulah BULOG yang sebenarnya, itu tugasnya, bukan jadi BUMN," tegasnya.