Network
ARAHKATA - Bagi umat muslim, hari Jumat adalah hari yang istimewa. Rasulullah SAW menyebutkan dalam sabdanya, hari Jumat memiliki kemuliaan melebihi Idul Fitri dan Idul Adha.
Pada hari Jumat diingatkan juga untuk membaca surat Al Kahfi. Disebutkan dalam hadits, barang siapa yang membaca surat Al Kahfi di hari Jumat, ia akan disinari cahaya di antara dua Jumat dan dihindarkan dari fitnah Dajjal.
Surat Al Kahfi memiliki keistimewaan tersendiri. Dari Ibnu Umar Radhiahu 'anhuma berkata, Radulullah SAW bersabda:
"Siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat, maka akan membacar cahaya dari bawah kakinya sampai ke langit, akan meneranginya kelak pada hari kiamat, dan diampuni dosanya antara dua Jumat." (HR. Abu Bakr bin Mardawaih)
Baca Juga: Netizen Indonesia Paling Tidak Sopan, Microsoft Dihajar dan Gimana Rencana Bangun Pusat Data ?
Selain itu, membaca Al Kahfi pada hari Jumat juga akan menghindarkan umat dari fitnah Dajjal.
"Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat dari permulaan surat Al Kahfi, maka ia dilindungi dari Dajjal." (HR Muslim)
Namun kapan waktu yang tepat untuk membaca surat Al Kahfi di hari Jumat?
Para ulama mengatakan, batasan waktu untuk membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat adalah dimulai dari tenggelamnya matahari pada sore hari Kamis (malam Jumat) sampai tenggelamnya matahari pada sore hari Jumat.
Baca Juga: Sah, Putra Sulung Jokowi Jadi Wali Kota Solo
