Akuisisi Twitter Rp640 T Terancam Batal, Berikut Keterangan Elon Musk

- 18 Mei 2022, 21:01 WIB
Elon Musk ke Pengguna Twitter soal Algoritma: Anda Sedang Dimanipulasi
Elon Musk ke Pengguna Twitter soal Algoritma: Anda Sedang Dimanipulasi /MIKE BLAKE/REUTERS

Ketika ditanya apakah kesepakatan itu layak dengan harga yang berbeda, Musk berkata, "Maksud saya, itu tidak mungkin. Semakin banyak pertanyaan yang saya ajukan, semakin banyak kekhawatiran saya."

"Mereka mengklaim bahwa mereka memiliki metodologi rumit yang hanya dapat mereka pahami... Ini bukan misteri mendalam yang, seperti, lebih kompleks daripada jiwa manusia atau semacamnya," ujarnya.

Baca Juga: 7 Makanan Sehat untuk Diet, Jadi Lebih Lezat dan Bergizi!

Chief Executive Twitter Parag Agrawal memberikan cuitannya pada hari Senin kemarin sebagai tanggapan atas dugaan Elon Musk.

Parag Agrawal menyampaikan bahwa perkiraan internal terhadap akun spam di platform media sosial Twitter untuk empat kuartal terakhir 'jauh di bawah 5 persen.'

Perkiraan Twitter, yang tetap sama sejak 2013, tidak dapat diproduksi ulang secara eksternal mengingat kebutuhan untuk menggunakan informasi publik dan pribadi demi menentukan apakah suatu akun adalah spam, kata Agrawal.

Baca Juga: Nissan Siapkan X-Trail Terbaru untuk Pasar Australia

Musk menanggapi pembelaan Agrawal tersebut terhadap metodologi dengan emoji kotoran serta menambahkan sebuah pertanyaan.

"Jadi, bagaimana pengiklan tahu apa yang mereka dapatkan dari uang mereka? Ini fundamental bagi kesehatan finansial Twitter," pungkasnya.

Musk memperkirakan jumlah total pengguna Twitter akan tumbuh menjadi hampir 600 juta pada tahun 2025 dan menjadi 931 juta dalam enam tahun dari sekarang.***

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x