ARAHKATA - Atta Halilintar tengah kesal karena channel YouTube keluarga dan adiknya diretas. Pelakunya berasal dari Rusia.
Atta Halilintar mengetahui hal tersebut karena video yang diunggah pelaku di akun YouTube keluarganya. Dia memberitahukan kepada netizen, meminta tolong kepada mereka agar melaporkan kejadian ini di YouTube.
Selain munculnya konten dari hacker, apalagi bentuk peretasan yang biasa terjadi?
Baca Juga: Klarifikasi Lucinta Luna Soal Berenang Bareng Lumba-lumba
Melansir dari situs resmi Google, konten yang diretas adalah konten apa pun yang diletakkan di situs Anda tanpa izin dari Anda karena kerentanan pada keamanan situs.
Guna melindungi pengguna serta memelihara integritas hasil penelusuran kami, Google mencoba sebaik mungkin agar konten yang diretas tidak ditampilkan dalam hasil penelusuran kami.
Konten yang diretas memberikan hasil penelusuran yang buruk pada pengguna kami dan berpotensi memasang konten berbahaya pada komputer mereka.
Sebaiknya jaga keamanan situs Anda dan bersihkan konten yang diretas saat Anda menemukannya.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Kecam Lucinta Luna, Kenapa?
Beberapa contoh peretasan meliputi: