Gerakan Literasi Sekolah, Menciptakan Generasi Cerdas

- 22 Februari 2021, 11:51 WIB
Ilustrasi Sekolah Dasar
Ilustrasi Sekolah Dasar /Pixabay.com/Aditio Tantra Danang Wisnu Wardhana

Belajar menuliskan dengan bahasa sendiri apa yang didengar, dilihat maupun dirasakan juga dapat diterapkan pada usia ini.

Namun sayangnya minat baca di Indonesia masuk dalam kategori yang mengkhawatirkan. Sehingga pemerintah harus mencari cara yang kreatif untuk menaikkan tingkat literasi di tanah air.

Lewat Gerakan Literasi Sekolah, anak diharapkan memiliki pola pikir yang cerdas dalam menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, dan auditori.

Gerakan ini lahir pada 2016 lalu oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, dan kini telah disosialisasikan ke semua Dinas Pendidikan tingkat Provinsi hingga Kota/Kabupaten.

Di era digital sekarang ini, literasi menjadi sangat penting untuk menyaring informasi yang fakta ataupun hoaks. Masa pandemi yang belum dapat diketahui kapan berakhir, mengharuskan anak untuk belajar secara online.

Arahkata.com mengutip dari kemdikbud.go.id bahwa terkait hal ini peserta didik diharuskan untuk 'melek teknologi'. Untuk itu perlu pengenalan tentang literasi media dan teknologi.

Baca Juga: Perhimpunan Guru Temukan Kluster Sekolah di 12 Daerah, Imbau Jangan Berwisata Saat Liburan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim mengatakan, peserta didik vokasi saat ini harus menguasai literasi digital.

Tujuannya adalah agar anak dapat memahami dan memilah informasi secara bertanggung jawab, serta menggunakan media tersebut dengan penguasaan teknologi secara baik.

Mendikbud, mengatakan bahwa program ini akan mempercepat transformasi pendidikan di daerah.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah