Network
ARAHKATA - Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja resmi membuka Museum Gedung Juang 45 dengan tampilan baru untuk masyarakat umum pada Jum'at 19 Maret 2021.
Peresmian Museum Gedung Juang 45 yang kini menjadi Museum Digital Gedung Juang 45 turut dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Bekasi, Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Uju, serta jajaran dari wilayah Pemerintahan Kabupaten Bekasi.
"Apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dalam membantu serta mendukung perbaikan Gedung Juang 45 Bekasi hingga menjadi museum digital yang terlihat modern," ucap Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja dalam sambutan yang dikutip dalam instagram @pemkabbekasi.
Baca Juga: Ketiga Kalinya, Kota Bekasi Raih Penghargaan Pelayanan Publik
Diresmikannya menjadi dengan nama Museum Digital Gedung Juang 45 Bekasi sebagai lambang pusat dari Kabupaten Bekasi yang dapat menjadi sumber pengetahuan bagi masyarakat Kabupaten Bekasi.
Terutama untuk anak-anak dapat mencintai daerahnya melalui mempelajari sejarah dengan tampilan terbarunya dari Museum Digital Gedung Juang 45 Bekasi.
Karena melalui sejarah dapat mengetahui dan mengingat sebagaimana Bekasi diperjuangkan dari awal sampai mencapai kemerdekaan dari penjajah.
"Masyarakat Kabupaten Bekasi diharapkan dapat selalu mengingat kegigihan dari pejuang jaman dahulu dalam memperjuangkan Kabupaten Bekasi", harap Eka Supria Atmaja.
Sehingga, dari Museum Digital Gedung Juang 45 Bekasi inilah dapat memunculkan tekad bersama dalam memajukan Bekasi karena bisa diwariskan untuk generasi yang akan datang.
Setelah diresmikannya Museum Digital Gedung Juang 45 untuk masyarakat umum akan mulai beroperasi pada Minggu, 21 Maret 2021.
Masyarakat umum bisa mengunjungi Museum Digital Gedung Juang 45 Bekasi sesuai yang telah dijadwalkan buka mulai pukul 09.00 sampai dengan 17.00 WIB.
Menariknya, Museum Digital Gedung Juang 45 ini dapat dikunjungi secara gratis. Akan tetapi mengingat Indonesia masih dalam masa pandemi Covid-19 pengunjung akan dibatasi, hanya 20 orang yang dapat berada didalam, dan akan dilakukan secara bergantian dengan pengunjung lainnya.
Dengan memiliki lokasi yang sangat strategis Museum Digital Gedung Juang 45 Bekasi dekat dengan Stasiun Kereta Api Tambun, Eka Supria Atmaja menghimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi umum terutama Kereta Api tersebut untuk menghindari kemacetan.***
