ARAHKATA - Sekelompok pemuda yang tergabung dalam aliansi GERAK (Gerakan Rakyat) melakukan aksi damai berupa kampanye di Jl. Suromenggolo, Kabupaten Ponorogo pada Minggu 21 Maret 2021.
Kampanye ini dimaksudkan untuk memperingati Hari Perempuan Internasional (International Women's Day) yang dieperingati setiap 8 Maret.
Misi kampanye ini untuk menekankan perlindungan pada perempuan dan anak khususnya di Ponorogo.
Koordinator lapangan Anis Farizotul, mengungkapkan akhir-akhir ini di Ponorogo banyak terjadi kekerasan terhadap perempuan.
"Begal payudara semakin marak, kekerasan terhadap anak, juga kekerasan dalam rumah tangga. Ponorogo butuh Perda Perlindungan Perempuan dan Anak," ujar Anis.
Aliansi ini juga mendukung agar RUU Penghapusan Kekerasan Seksual segera disahkan.
Selain itu, Koordinator umum Andia Dini menegaskan bahwa RUU PKS dibutuhkan untuk melindungi korban kekerasan seksual dan mengatasinya sampai tuntas.
Selain terkait isu perempuan, masa juga menanggapi kebijakan mengenai lingkungan hidup.
"Sebelum dikeluarkan dari limbah B3, FABA sudah membahayakan masyarakat. Apalagi jika dikeluarkan." ucap Bayu Marheini, salah satu orator.