Di sisi lain, sambil menunggu jawaban ketersediaan Pak Airlangga Hartarto, mesin Partai Golkar akan konsolidasi sambil mensosialisasikan nama Ketum DPP Partai Golkar ke seluruh masyarakat.
Golkar tidak ingin sambutan masyarakat terhadap pencalonan Airlangga biasa-biasa saja. Mengingat Golkar Jatim mempunyai tanggung jawab untuk memperkenalkanbAirlangga ke masyarakat.
"Nantilah kalau sudah hangat Pak Airlangga boleh lah turun untuk mendeklarasikan. Pak Airlangga belum saatnya turun, karena masih fokus penanganan dan pemulihan ekonomi akibat Covid-19,” pungkasnya.***