Harga Bear Brand Jadi Tinggi, Begini Kata Nestle

- 5 Juli 2021, 13:42 WIB
Dokter Faheem Younus katakan susu Bear Brand bukan obat Covid-19 seiring tanggapi panic buying di Indonesia saat ini.
Dokter Faheem Younus katakan susu Bear Brand bukan obat Covid-19 seiring tanggapi panic buying di Indonesia saat ini. /Instagram/@bearbrand.id

ARAHKATA - Baru-baru ini merk susu Bear Brand jadi trending di Twitter lantaran mitos yang beredar bisa menyembuhkan COVID-19.

Masyarakat pun langsung panic buying memborong semua stok susu tersebut di supermarket.

Baca Juga: Bantul Bisa Gelar Hajatan, Tapi dengan Syarat Ini!

Karena hal tersebut harga Susu Beruang atau Bear Brand jadi melambung tinggi dan stok menjadi langka atas banyaknya minat masyarakat.

Di sejumlah marketplace daring, Bear Brand yang biasa dijual Rp 8 ribu per kaleng sekarang menjadi Rp 14 ribu.

Baca Juga: PPKM Darurat Dinilai Tepat, Pengamat: Perhatikan Implementasi!

Hal ini membuat pihak Nestle angkat suara.

Direktur Corporate Affairs PT Nestle Indonesia, Debora R. Tjandrakusuma menegaskan tidak pernah melakukan kenaikan harga termasuk produk Susu Beruang.

Baca Juga: PPKM Darurat, Polisi Bubarkan Lomba Karapan Kelinci

"Kami tidak melakukan kenaikan harga atas produk-produk kami termasuk produk susu Bear Brand, dan kami terus menerus memaksimalkan upaya kami untuk memasok produk susu Bear Brand kepada para konsumen," katanya.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah