Network
ARAHKATA - Vaksinasi COVID-19 secara massal yang diselenggarakan di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Bekasi menggunakan swab antigen sebagai tahap skrining sebelum melanjutkan ke tahap pemberian vaksin.
Lurah Pejuang, Isnaini saat di temui di lokasi vaksinasi massal SMAN 10 Bekasi menjelaskan memang sebelum melaksanakan vaksinasi harus mengikuti alur yang telah disediakan.
Baca Juga: Lurah Pejuang Tinjau Lokasi Vaksinasi Massal di SMAN 10 Bekasi
"Setelah di isi data, mereka duduk yang sudah di siapkan langsung dilakukan swab Antigen setelah itu langsung di tensi abis itu dilakukan suntik vaksin di ruangan yang sudah di siapkan," jelasnya pada, 15 Juli 2021.
Untuk proses skriningnya menggunakan swab antigen yang diadakan ditempat untuk mengetahui langsung saat itu juga bahwa pendaftar boleh lanjut melaksanakan vaksin atau tidak.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Gencarkan Vaksinasi Massal ke Kelurahan
"Betul, proses skrining dilakukan di tempat juga. Jadi kita tidak ada penumpukan-penumpukan orang datang, orang diberikan nomer antrian dilakukan skrining," terang Lurah Pejuang.
Sehingga mendapati data ada 18 orang positif COVID-19 saat proses skrining dilakukan pada jadwal pertama pendaftar pagi hari sebelum melanjutkan ke tahap vaksinasi.
Kemudian langsung diarahkan untuk melakukan tes PCR dan dilakukan isolasi mandiri.***
