Yeay! Pemerintah Alokasikan Vaksin Moderna ke Masyarakat Umum

- 14 Agustus 2021, 09:15 WIB
Vaksin Moderna akan diberikan kepada masyarakat jika seluruh nakes sudah mendapatkan dosis ketiga.
Vaksin Moderna akan diberikan kepada masyarakat jika seluruh nakes sudah mendapatkan dosis ketiga. /

ARAHKATA - Pemerintah sudah mengalokasikan 5,1 juta dosis vaksin Moderna dari Covax Facility untuk masyarakat umum.

Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, Maxi Rein Rondonowu mengatakan pelaksanaan vaksinasi tersebut sudah mulai berjalan.

Maxi juga mengatakan tak ada prioritas khusus untuk pembagian vaksinasi Moderna, semua untuk kelompok masyarakat di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Indonesia Kembali Kedatangan 5 Juta Vaksin Sinovac

"Bebas (tidak ada prioritas tertentu). Sepanjang masih ada ketersediaan vaksinnya tidak membeda-bedakan masyarakat," jelas Maxi

Namun, menurut Maxi pengecualian bagi usia anak yang sudah boleh mendapat vaksinasi COVID-19. Anak hanya boleh pakai vaksin Sinovac.

"Kecuali umur 12-17 tahun hanya boleh Sinovac," tuturnya.

Baca Juga: Kemenkes Minta Posyandu Bisa Jalankan Imunisasi Balita Door to Door

Ia kembali mengingatkan, pemberian vaksin Moderna bukan untuk vaksinasi booster sebagaimana diberikan kepada para nakes. Jumlah pendistribusian vaksin Moderna ke sejumlah wilayah juga cukup beragam.

"Benar untuk masyarakat umum yg belom pernah divaksin dosis 1 dan 2. Jadi bukan dosis ketiga," tegas dia.

Misalnya, DKI Jakarta yang mendapat 200 ribu dosis vaksin COVID-19 Moderna. Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, masing-masing mendapat lebih dari 500 ribu dosis vaksin Moderna.

Baca Juga: Jokowi Kukuhkan 68 Anggota Paskibraka di Istana

Di luar Jawa Bali, Kepulauan Riau, Lampung, Kalimantan Barat, hingga Nusa Tenggara Barat 'dijatah' lebih dari 100 ribu dosis vaksin Moderna.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin sebelumnya mengutarakan vaksinasi akan diprioritaskan di wilayah berisiko tinggi COVID-19.

Sementara jumlah cakupan vaksinasi ditargetkan per hari menembus 2 juta suntikan.

Baca Juga: Berkarir Tak Sesuai dengan Latar Pendidikan, Kenapa Tidak?

Menkes juga sebelumnya melakukan audit terkait program vaksinasi mulai dari pendistribusian hingga pelaksanaan vaksinasi demi mencegah tindakan menyimpang.

Vaksin berteknologi mRNA ini juga sudah teruji ampuh melawan COVID-19 varian Delta. Namun dalam kondisi saat ini, vaksin terbaik adalah yang tersedia dan paling mudah didapat, dan telah disetujui penggunaannya oleh WHO.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah