Network
ARAHKATA - Polda Metro Jaya mengucapkan terima kasih kepada para pendemo di depan DPR dan patung kuda Jakarta Pusat karen tidak ada perusuh.
Adapun agenda demontrasi hari ini beragendakan sama, yakni menolak kepemimpinan tiga periode Joko Widodo dan sejumlah isu krusial lainnya.
Berbeda dengan aksi demonstrasi pada 11 April 2022 lalu, dimana para pendemontrasi tersebut chaos dengan menghancurkan sejumlah fasilitas sosial di area demonstrasi.
Baca Juga: Polisi Amankan Uang Rp3,73 Miliar di Exit Tol Mojokerto
Malah pada demontrasi sebelumnya terjadi aksi vandalisme kepada Dosen Universitas Indonesia dan penggiat sosial Ade Armando.
"Kami dari Polda Metro Jaya mengucapkan terima kasih kepada para mahasiswa dan elemen buruh yang berlangsung dengan tertib, kemudian juga mematuhi ketentuan terkait dengan waktu melakukan unjuk rasa karena ada batasnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Kamis, 21 April 2022.
Ia menyampaikan, aksi tersebut telah belajar dari insiden demonstrasi perdana pada pada pekan lalu yang sangat ricuh. Namun, pada aksi kali ini lebih tertib.
Baca Juga: Jokowi Tegaskan Minta Usut Tuntas Kasus Suap Minyak Goreng
Meskipun begitu, Zulpan menjelaskan pihaknya juga telah lebih dulu mengamankan pihak-pihak yang terendus bakal memicu kerusuhan.
"Meskipun begitu ada juga beberapa pihak yang diamankan," tutur Kombes Endra Zulpan.
