Network
ARAHKATA - Saat ini Ramadhan telah memasuki H-7 menuju Hari Raya Idul Fitri. Terpantau para pemudik sudah mulai berbondong-bondong padati sejumlah transportasi penunjang.
Mudik tahun ini terbilang menjadi yang pertama kali jadi terpadat setelah 2 tahun pemerintah mengimbau masyarakat untuk merayakan hari raya lebaran di rumah saja.
Antisipasi lonjakan mudik, Kepala Terminal Bus Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan layanan terminal Kalideres untuk penumpang mudik lebaran siap beroperasi selama 24 jam.
Baca Juga: Tips Memilih Masker Agar Mudik Aman dan Sehat Lindungi Keluarga
"Kami siap melayani 24 jam dengan tiga sif petugas yang bergantian," ucap Revi Zulkarnaen melalui keterangan resminya dikutip Arahkata Senin, 25 April 2022.
Ia menyatakan sebanyak 153 perusahaan otobus (PO) angkutan kota antar provinsi (AKAP) akan beroperasi melayani beberapa rute.
Adapun lintas jalur yang dilalui diantaranya Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Lampung, Palembang, Bengkulu, Padang, Riau, Medan, dan Aceh.
Baca Juga: KAI Prediksi Jelang H-7 21 Ribu Pemudik Padati Senen dan Gambir
"Saat ini karena masa pandemi paling lama pukul 20.00. Namun, sebelum pandemi penumpang bisa sampai pukul 24.00," kata Revi.
Sejak Sabtu 23 April 2022, Revi menjelaskan telah terjadi peningkatan jumlah penumpang hingga pukul 21.00 WIB.
Ia memastikan layanan 24 jam turut dibantu posko pengamanan terpadu jika terjadi lonjakan jumlah pemudik.
"Tujuan favorit di Terminal Kalideres, Pulau Sumatera, yakni Padang, Palembang, dan Lampung, sedangkan di Pulau Jawa, Jawa Tengah," tuturnya.
Revi mengimbau masyarakat atau calon penumpang untuk memastikan kondisi badan dalam keadaan sehat.
Baca Juga: Catatan Penting Pemudik, MUI Jelaskan Hukum Penukaran Uang
Bila merasa tak sehat, jangan memaksakan untuk pulang kampung atau lebih baik untuk menunda mudik.
Ketika akan berangkat, penumpang harus menyiapkan syarat-syarat yang harus disiapkan sesuai dengan surat edaran Menteri Perhubungan.
Setiap pelaku yang menggunakan transportasi darat antar kota dan provinsi wajib menyiapkan surat vaksin ketiga atau booster.
Baca Juga: Mudik Gratis Polda Metro Jaring 11.297 Warga Ibukota
Jika baru vaksin kedua tetapi sudah bisa untuk vaksin ketiga, menurut dia, mereka bisa melakukan vaksin di gerai Terminal.
"Apabila belum 3 bulan, harus menyiapkan surat rapid test antigen pengganti vaksin booster. Bagi yang baru vaksin satu kali, menyiapkan surat vaksin PCR," jelas Revi.***
