Ganjar Pranowo Duduki Pucuk Teratas Capres 2024 Versi Indikator

- 26 April 2022, 19:30 WIB
Ganjar Pranowo berikan tanggapan soal jebolnya Tembok Baluwarti Kartasura
Ganjar Pranowo berikan tanggapan soal jebolnya Tembok Baluwarti Kartasura /Dok. Humas Jateng/

ARAHKATA - Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis survei terbarunya terkait sosok yang potensial menjadi bakal calon Presiden 2024.

Hasilnya masih sama, Ganjar Pranowo menjadi pemilih terfavorit versi responden Indikator.

Adapun rilis kali ini bertajuk "Evaluasi Publik atas kinerja pemerintah, prospek partai politik, dan Calon Presiden 2024".

Baca Juga: Ups, Kanal YouTube Ganjar Pranowo Diretas

Direktur Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi posisi Ganjar Pranowo cukup intens mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

"Ganjar Pranowo masih unggul dengan 26,7 persen. Untuk posisi kedua ada Prabowo Subianto dengan 23,9 persen dan Anies Baswedan 19,4 persen," kata Burhanuddin Muhtadi dalam rilis yang di sampaikan lewat YouTube dan live Twitter Indikator, Selasa, 26 April 2022.

Selain tiga sosok ini, ada pula sosok lainnya yang cukup potensial yakni Ridwan Kamil dengan prosentase 3,5 persen, AHY 3,2 persen, Sandiaga Uno 2,4 persen, Erick Thohir 2,4 persen, dan Khoffifah Indar Parawansa 1,9 persen.

Baca Juga: Seperti Apa Kinerja Presiden Joko Widodo Menurut Survei?

Sementara nama lain di luar dugaan ada Tri Rismaharini 1,3 persen. Di posisi selanjutnya Puan Maharani 1,1 persen. Mahfud MD 0,7 persen, Airlangga Hartarto 0,5 persen, Muhaimin Iskandar 0,5 persen ada juga nama Sri Mulyani dan Gatot Nurmantyo 0,4 persen dan Bambang Soesatyo dengan 0,3 persen dan nama lainnya dengan perolehan suara 0,0 persen.

Burhanuddin kemudian menerangkan soal adanya trend yang unpredictable dialami oleh nama-nama bakal Capres 2024 ini. Hal tersebut mengacu pada hasil survei pada Februari 2024 lalu.

Pada Februari 2024 posisi Ganjar 22,4 persen ke 26,7 persen. Posisi Prabowo sebelumnya 21,6 persen naik 23,9 persen. Termasuk Anies Baswedan 17,1 persen menjadi 19,4 persen.

Baca Juga: Survei Charta Politika Sebut Masyarakat Ingin Resuffle Kabinet Jokowi

Akan tetapi, untuk nama-nama di bawahnya mengalami prosentase penurunan. Ridwan Kamil semula 6,1 persen menjadi 3,5 persen. Kemudian AHY 5,1 persen menjadi 3,2 persen. Ada pula Sandi Uno 4,7 persen ke 2,4 persen.

Namun anomali justru terjadi pada Erick Thohir yang mengalami prosentase kenaikan dari 1,3 persen menjadi 2,4 persen. Namun tidak dengan Khofiffah Indar Parawansa dari dari 2,6 persen menjadi 1,9 persen.

Seperti diketahui, pada metode survei Indikator ini mengambil sampel populasi orang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling, jumlah sampel sebanyak 1.220 orang.

Baca Juga: Ganjar dan Sandiaga Uno Jadi Favorit Capres-Cawapres Versi Charta Politika

Dari jumlah sampel 1.220 orang, margin of error atau toleransi kesalahan sebesar kurang lebih 2,9 persen tingkat kepercayaan 95 persen.

Sampel berasal dari seluruh provinsi di Indonesia dengan teknik wawancara tatap muka langsung. ***

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah