Survei Charta Politika Sebut Masyarakat Ingin Resuffle Kabinet Jokowi

- 25 April 2022, 21:19 WIB
Pengamat politik Yunarto Wijaya.
Pengamat politik Yunarto Wijaya. /Twitter @yunartowijaya/

ARAHKATA - Lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei bertajuk evaluasi kebijakan pemerintah dan peluang kandidat capres cawapres 2024.

Menurut Direktur Utama Charta Politika Yunarto Wijaya salah satu variabel survei yang dilakukan adalah pertanyaan terkait tingkat puas atau ketidakpuasan atas kinerja menteri menteri Kabinet Indonesia maju era Joko Widodo.

Hasilnya 50,1 persen mengatakan puas pada kinerja para menteri Kabinet Indonesia maju. Sementara 43 persen mengaku sangat tidak puas dengan kinerja para menteri.

Baca Juga: Survei Charta Politika PDIP Amankan Posisi Teratas

"Untuk tingkat kepuasan kinerja menteri menteri Kabinet Indonesia maju sebanyak 50,1 persen responden menyatakan puas sementara 43,9 persen responden menyatakan tidak puas dan sisanya sekitar 2 persen lebih mengaku tidak tahu," kata Yunarto Wijaya dalam rilis yang ditayangkan di kanal YouTube Charta Politika, Senin, 25 April 2022.

Akan tetapi, Yunarto Wijaya menyebut bahwa adanya anomali yang terjadi dari banyaknya responden yang mengaku puas tersebut.

Anomali itu karena para responden menginginkan bahwa presiden Jokowi untuk reshuffel kabinet.

Baca Juga: Kominfo dorong kolaborasi Gerakan Menuju Smart City 2022

"Meskipun mengaku puas, tapi saat ditanyakan pertanyaan menurut pendapat bapak ibu saudara apakah setuju atau tidak setuju jika Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffel menteri-menterinya? Sebanyak 68,5% responden setuju jika Presiden Joko Widodo melakukan resuffle," ujar Yunarto Wijaya.

Dalam perhitungan elektabilitas survei ini memiliki setidaknya 1220 stempel dari responden yang tersebar di seluruh Indonesia dengan margin of error kurang lebih 2.83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x