Faktor Pendorong Penularan Cacar Monyet Sebagian Besar dari Seks Sesama Jenis

- 1 Juni 2022, 13:55 WIB
Ilustrasi virus cacar monyet atau monkeypox, kenali gejala, penyebab, dan cara pengobatannya.
Ilustrasi virus cacar monyet atau monkeypox, kenali gejala, penyebab, dan cara pengobatannya. /Dado Ruvic/Reuters

ARAHKATA - Penyakit cacar monyet atau monkeypox semakin mengkhawatirkan masyarakat dunia.

Pasalnya, cacar monyet telah menyebar ke beberapa negara non endemik seperti Amerika Serikat, Australia, dan beberapa wilayah Eropa lainnya.

Berdasarkan data dari WHO (World Health Organization) lebih dari 200 orang sudah terjangkit virus ini.

Baca Juga: Kota Bandung Masih Aman Cacar Monyet, Puskemas Setempat Beberkan Cara Hindarinya

Menanggapi ancaman virus tersebut, Dr Dominicus Husada dr DTM&H MCTM(TP) SpA(K) mengatakan, jika penyakit cacar monyet memiliki banyak kemiripan dengan saudaranya yaitu cacar biasa.

Tanda utamanya adalah terdapat bintik berisi nanah atau cairan di banyak tempat pada tubuh, terutama anggota gerak.

“Jika tidak muncul bintik, kecurigaan ke arah cacar monyet praktis rendah. Berbeda dengan cacar manusia yang selalu meninggalkan bekas atau menyebabkan kematian, cacar monyet relatif ringan. Jarang sekali yang memberat atau membuat kematian,” ucapnya, Rabu 1 Juni 2022.

Baca Juga: Cacar Monyet Merebak, Kemenkes RI Keluarkan Surat Edaran

Terkait penularannya, Dr Dominicus menjelaskan, bahwa kontak erat antar manusia menjadi medium penularan virus.

Dimana cairan yang mengandung virus masuk ke tubuh melalui kulit yang terluka, mata, mulut, atau saluran pernapasan. Di Barat, salah satu faktor pendorong penularan virus ini adalah hubungan seks sesama jenis.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x