Network
ARAHKATA - Manajemen Project Literasi Digital Maluku Utara telah sukses menggelar kampanye makin cakap digital bagi kalangan komunitas musik (musisi) kota Ternate.
Dalam balutan gelaran kolaboraf Indonesia Drum Competition Ternate pada tanggal 13 dan 15 Oktober di kawasan cagar budaya peringkat nasional Fort Oranje Ternate.
Ribuan pengunjung yang menghadiri Talkshow makin cakap digital pada malam itu tumpah ruah di kawasan benteng Oranje tersebut, dikutip ArahKata.com, Selasa, 18 Oktober 2022.
Baca Juga: Bansos Bagi Penyintas Disabilitas, Kemensos Alokasikan Rp 55 Miliar
Semaraknya event ini didukung oleh beberapa hal antara lain adalah gencarnya publikasi melalui media sosial seperti IG, facebook, TikTok, dan berbagai platform digital lainnya yang didukung pula oleh pilihan lokasi kegiatan yang strategis di depan jalan sehingga mudah mengajak dan mempengaruhi orang untuk bergabung mengikuti talkshow makin cakap digital tersebut.
Para peserta talkshow pada malam tersebut mendapatkan pengetahuan dan informasi tentang literasi digital yang disampaikan oleh para narasumber yang juga merupakan para konten kreator Maluku Utara.
Dalam arena acara tersebut terutama yang berkaitan dengan empat pilar literasi digital yaitu: cakap digital, etika digital, budaya digital dan keamanan digital.
Baca Juga: Momentum Polri Kembalikan Citra dan Integritasnya
Ketiga narasumber yang berbasic konten kreator ratting atas di Provinsi Maluku Utara tersebut dengan akun sosial bernama Saya khoko, Tete Ko dan Pricillia Kharie yang sangat membuat pengunjung semakin memadati arena talkshow karena aksi panggung mereka yang sangat cakap digital dan familiar dikalangan para netizen Maluku Utara.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Maluku Utara, Tahmid Wahab dalam sambutannya mengapresiasi sekaligus menyampaikan ucapan terima kasih kepada manajement project literasi digital yang telah berperan penting dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut.
Menurut Tahmid bahwa kampanye makin cakap digital yang diselenggarakan oleh mnajement project literasi digital Maluku Utara dari Kominfo RI ini.
Baca Juga: Momentum Polri Kembalikan Citra dan Integritasnya
Sesungguhnya telah banyak membantu pemerintah daerah provinsi Maluku Utara dalam menyadarkan masyarakat Maluku Utara untuk memahami pentingnya literasi digital ditengah kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat saat ini.
Menurut Tahmid bahwa: Pemerintah provinsi Maluku Utara saat ini sedang giat untuk melakukan sosialisasi dan publikasi tentang Sail Tidore yang akan berlangsung pada tanggal 24-29 Oktober sehingga kampanye makin cakap digital.
sangatlah dirasakan manfaatnya karena telah terbukti ikut mendorong masyarakat untuk lebih makin cakap digital dengan memanfaatkan berbagai layanan platform digital untuk promosi event, branding maupun promosi pariwisata Maluku Utara yang semakin dirasakan lebih menggeliat belakangan ini.
Baca Juga: Teddy Minahasa Terancam Hukuman Mati, Diduga Jual 5Kg Sabu-sabu Hasil Barang Bukti
Oleh sebab itu maka lanjut Tahmid bahwa pihaknya sangatlah merasakan terbantu melalui kampanye makin cakap digital yang diselenggarakan oleh manajement project makin cakap digital saat ini.
Sementara itu, Project Manager Literasi Digital Maluku Utara, Thamrin Ali Ibrahim dalam sambutannya dihadapan berbagai komunitas dan masyarakat umum serta para musisi Maluku Utara.
Serta ditengah ribuan pengunjung di arena talkshow makin cakap digital malam itu mengungkapkan bahwa manajement project literasi digital Maluku Utara.
Baca Juga: 2 Bulan Tidak Terima Gaji, Ratusan Nakes di RSUD Jayapura Ancam Mogok Kerja
Akan terus melakukan kampanye makin cakap digital kepada seluruh lapisan masyarakat terutama yang telah dijadikan sebagai sasaran target yang telah ditetapkan.
Dan kampanye makin cakap digital khususnya bagi kalangan komunitas music, Thamrin mengungkapkan bahwa:
Baca Juga: Heru Aktifkan Lagi Pengaduan Warga di Balai Kota seperti Era Jokowi dan Ahok
“Para musisi yang makin cakap digital tentunya harus mampuh menyadari bahwa apapun situasinya yang datang menerpa berbagai bidang kehidupan dimasa kini dan akan datang, para musisi yang kreatif dan inovatif serta makin cakap digital mereka akan tetap mampuh untuk bertahan karena lewat kerja yang maksimal dan karya yang monumental dengan media promosi dan pemasaran yang tepat melalui platform digital tertentu maka dipastikan para musisi akan mampuh bertahan ditengah roda jaman yang terus berubah.” Pungkas Thamrin. ***
