Selain itu, sebanyak 15.184 insiden perkelahian terjadi di seluruh negara bagian tersebut selama tahun ajaran 2020-2021.
Serta jumlah perkelahian selama pandemi turun dari jumlah insiden pada tahun ajaran 2018-2019, yang mencatatkan 49.120 perkelahian, tambah laporan itu.***