ARAHKATA - Kota Garut di Jawa Barat sudah lama dikenal dengan berbagai ciri khas kedaerahannya. Beberapa di antaranya ada dodol, makanan camilan otentik ini cukup populer di seluruh Nusantara.
Rasa manisnya yang khas membuat dodol tak akan pernah hilang dari peradaban canggih dan modern dengan berbagai inovasi pula di bagian kuliner.
Selain makanan, terbaru ada Alun-Alun Garut yang baru saja diresmikan awal tahun 2022 oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, juga menjadikannya sebagai tempat ikonik saat berkunjung ke Garut.
Baca Juga: Tegas! Erick Thohir Akan Copot Direksi BUMN yang Abaikan Produk UMKM
"Ini adalah satu monumen yang akan dikenang dan berhadapan dengan Pendopo juga Masjid Agung. Ini bentuk kanyaah untuk masyarakat Garut," ucap Bupati Garut Rudy Gunawan kepada Arahkata, Minggu 1 Mei 2022.
Baru-baru ini di Garut turut hadir minuman kekinian produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang kita ketahui juga tengah menggeliat kembali setelah dia tahun tersandra situasi pandemi COVID-19.
Adalah Teguk, jajanan kekinian dari UMKM ini terus meluaskan pasar mereka dari yang hits di Ibu Kota merambah ke sejumlah daerah Jawa Barat seperti Jabodetabek, Bandung, Karawang, Cirebon dan kini Garut.
Baca Juga: Bantu UMKM, Anies Baswedan Apresiasi Event JakCloth X Hijabmarket 2022
Dengan harga yang ramah hanya Rp5.000 dan lokasi strategis di Jalan Ahmad Yani Timur depan Pasar Wanaraja, Garut, diharapkan dapat menjangkau masyarakat lebih luas lagi
"Di awal tahun 2022, kita (Teguk Indonesia) berhasil mendapatkan sertifikat Halal dari LPPOM MUI dengan kategori A. Sehingga pelanggan tidak perlu khawatir karena Teguk menjamin produknya yang aman dan berkualitas," ungkap Najib Wahab, Owner Teguk Indonesia kepada Arahkata, Minggu 1 Mei 2022.
Tidak hanya berbagai minuman kekinian, Teguk juga menyajikan camilan sebagai teman santai.
Baca Juga: Peduli UMKM, Lapas Khusus Gunung Sindur Bantu Pelaku Usaha Kecil
"Teguk menyediakan berbagai makanan kekinian mulai dari harga Rp14.000, seperti menu terbarunya Ropang dan Croffle yang dilengkapi berbagai topping," ucap Maulana Hakim CEO TEGUK Indonesia.
Kembali bergairahnya bisnis UMKM atau "reborn" menunjukkan pergerakan yang positif untuk iklim usaha Tanah Air.
Seperti diketahui, UMKM menjadi penyelamat ekonomi Tanah Air di tengah Pandemi.
Baca Juga: Teten: Produk UMKM Telah Banyak Berbasis Teknologi dan Inovasi
Peran UMKM sangat vital dalam mendongkrak perekonomian masyarakat saat banyak perushaan besar yang gulung tikar.
"Saya kira sekarang yang menggerakkan ekonomi nasional adalah UMKM, indikatornya sekarang kredit perbankan yang jalan itu untuk UMKM. Ini indikasi UMKM sudah mulai Reborn," kata Teten dalam program Antara Ngobrol Bareng dalam aliran langsung di akun resmi Instagram Antaranews yang dipantau di Jakarta.***