Menko Ekonomi Optimis 2021 Perekonomian Stabil

- 17 Februari 2021, 16:55 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto ketika berbicara dalam Webinar Nasional dengan tema Peran Kelapa Sawit Terhadap Pembangunan Ekonomi Nasional bekerjasama dengan BPDP-KS
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto ketika berbicara dalam Webinar Nasional dengan tema Peran Kelapa Sawit Terhadap Pembangunan Ekonomi Nasional bekerjasama dengan BPDP-KS /ARAHKATA/ANTARA


ARAHKATA - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan bangkit kembali atau rebound di Kisaran 4,5 sampai 5,5% sepanjang 2021. 

Beberapa faktor pendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia akibat konsumsi rumah tangga, investasi pengeluaran pemerintah, dan ekspor yang dinilai stabil.

Proyeksi tersebut tentu saja searah pada prediksi yang dilakukan oleh sejumlah instansi keuangan di dunia, yang memperdiksikan perputaran uang di sejumlah negara menunjukan titik terang.

Baca Juga: Ketua DPD RI Nilai Pesantren Berpotensi dalam Sentra Ekonomi Masyarakat

"Prediksi ini sejalan dengan output beberapa lembaga internasional seperti World Bank, OECD dan IMF," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dikutip dari Antara, Rabu 17 Februari 2021.

Dari pengakuannya pemerintah Indonesia sudah mengeluarkan upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang pada 2021 dianggarkan mencapai Rp 695,2 T. Dari anggaran tersebut diperkirakan akan terealisasi Rp 579,8 T atau 8,3 persen dari Rp 695,2 T.

Menurut Airlangga budget untuk PEN akan dialokasikan kepada sektor UMKM yang semakin menggeliat, intensif usaha, sektor kementrian/lembaga alokasi Pemerintah Daerah, dan pembiayaan korporasi. 

Bila proyeksi PEN bakal terlaksana, nantinya pertumbuhan ekonomi Indonesia akan bergeser ke zona hijau dengan pencapaiaan minus 2,07 persen.

Dia menuturkan pencapaiaan minus 2,07 persen menunjukkan bahwa posisi perekonomian Indonesia memang masih diprediksi kontraksi. Namun adanya progres perbaikan sekitar 5,32 persen di kuartal II 2021 mendatang jelang penutupan semester tahun 2021.

Airlangga menambahkan perbaikan progress pertumbuhan ekonomi diprediksi juga akan pulih pada kuartal ke III dan ke IV jelang tutup tahun 2021 dengan target minus 2,19 persen.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x