Sidak Wamendag Temukan Minyakita Dijual di Atas HET, Ini Reaksinya

- 28 Februari 2023, 11:17 WIB
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) berharap program minyak goreng curah kemasan merek Minyakita seharga Rp14 ribu per liter.
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) berharap program minyak goreng curah kemasan merek Minyakita seharga Rp14 ribu per liter. /ANTARA

 

 

ARAHKATA - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga bahan pokok di Pasar Raya Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Senin, 27 Februari 2022 sore.

Hasilnya, ditemukan minyak goreng subsidi pemerintah dengan merek Minyakita dijual Rp 15.000 atau di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kg.

Menyikapi hal itu, Kemendag akan memastikan agar harga di tingkat distributor tidak mahal sehingga di level pedagang masih di bawah HET.

Baca Juga: Terapkan Kebijakan Kelautan Indonesia untuk Wujudkan Jalesveva Jayamahe

“Tadi saya tanya ke pedagang bagaimana harganya dari distributor, katanya memang lebih mahal. Nanti saya coba berkoordinasi dengan pak kadis (Perdagangan) provinsi dan kadis kota harga yang diperoleh tidak boleh mahal,” ujarnya, dikutip ArahKata.com pada Selasa, 28 Februari 2023.

Jerry meninjau aktivitas perdagangan di Gedung Inpres I, Pasar Raya Padang untuk memastikan harga kebutuhan bahan pokok terjangkau dan pasokan tersedia.

Jerry Sambuaga mengatakan, harga sejumlah bahan pokok relatif stabil, seperti bawang merah dan bawang putih. Sementara untuk minyak curah dan minyak kemasan merek Minyakita, memang sedikit mahal.

Baca Juga: Inovasi Taro Tempe, Snack Superfood kebanggaan Indonesia

“Namun tadi saya lihat harga minyak curah sesuai. Bahkan tadi ada yang jual Rp 14.500 per kg yang harusnya Rp 15.500 per kg, ini lebih murah,” katanya lagi.

Berdasarkan masukan dan temuan di lapangan, ia akan memperlancar distribusi sehingga pasokan bahan pokok di Kota Padang aman.

“Ketika stok aman tentu harga akan sesuai HET. Kami akan pastikan harga stabil, ketersediaan aman dan stok melimpah, sehingga pedagang dan pembeli bisa melakukan aktivitas jual beli. Apalagi menjelang masuknya bulan suci Ramadan yang ke 1444 hijriah,” ucapnya.***

 

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x