Minyak Makan Merah, Alternatif Sehat dan Berkelanjutan untuk Masa Depan

Arah Kata - 17 Mar 2024, 12:08 WIB
Penulis: Wijaya Kusnaryanto
Editor: Tim Arah Kata
Pekerja memamerkan produk minyak makan merah yang diproduksi oleh Pabrik Minyak Makan Merah Pagar Merbau di Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (14/3/2024).
Pekerja memamerkan produk minyak makan merah yang diproduksi oleh Pabrik Minyak Makan Merah Pagar Merbau di Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (14/3/2024). /ANTARA/HO-Kemenkop UKM

- Lebih ekonomis
Harganya lebih murah dibandingkan minyak goreng sawit biasa.

Kekurangan Minyak Makan Merah

- Rasa dan aroma
Memiliki rasa dan aroma yang khas, berbeda dengan minyak goreng sawit biasa.

Baca Juga: Empat Nasabah Unit Link Asuransi Prudential Layangkan Gugatan di PN Jakarta Selatan

- Ketersediaan
Masih belum tersedia secara luas di pasaran.
Masa simpan: Memiliki masa simpan yang lebih pendek dibandingkan minyak goreng sawit biasa.

Pakar minyak makan merah, Prof. Dr. Ir. Purwiyatno Hariyadi, MS mengungkapkan, "Minyak makan merah merupakan alternatif minyak goreng yang lebih sehat dan berkelanjutan. Perlu edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar minyak ini dapat diterima dan dimanfaatkan secara luas."

Baca Juga: Menhan Prabowo Pulangkan Pekerja Migran Indonesia Tertahan Lima Tahun di Malaysia

Minyak makan merah merupakan alternatif minyak goreng yang lebih sehat, berkelanjutan, dan ekonomis. Meskipun memiliki beberapa kekurangan, minyak ini memiliki potensi besar untuk menjadi pilihan utama masyarakat di masa depan.***

Halaman:

Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub