ARAHKATA - Bagi ibu hamil, minum kopi dapat menimbulkan bahaya serius.
Bahaya kopi bagi ibu hamil antara lain mual, dada berdebar, rasa cemas berlebih dan susah tidur.
Selain itu, bahaya kopi bagi ibu hamil juga dapat menimbulkan anemia hingga keguguran.
Baca Juga: WASPADA! 6 Bahaya Kopi Bagi Wanita Remaja, Bisa Ganggu Kesuburan dan Sulit Hamil
Lambatnya metabolisme ibu hamil menyebabkan kafein dalam kopi menumpuk dan mengakibatkan bahaya serius.
Selain itu, kafein dalam tubuh ibu hamil juga dapat masuk hingga plasenta.
Padahal sistem pencernaan bayi pada kandungan belum cukup siap untuk mencerna kafein.
Baca Juga: SIMAK! Berikut Bahaya Kopi Bagi Penderita Liver, Bahaya Jika Tidak Segera Dicegah
Berikut bahaya konsumsi kopi berlebih bagi ibu hamil yang dikutip dari NIH pada Rabu 8 Juni 2022.
1. Refluks asam lambung
Kopi dapat meningkatkan produksi asam lambung terlebih bagi ibu hamil.
Asam lambung acap kali naik saat hamil dikarenakan perubahan hormon, pencernaan yang lebih lambat dan adanya tekanan dari rahim yang semakin membesar.
Baca Juga: 5 Bahaya Kopi Bagi Bayi dan Anak, Salah Satunya dapat Timbulkan Kejang!
Konsumsi kopi dapat memperparah kondisi tersebut hingga akhirnya asam lambung naik hingga kerongkongan.
Naiknya asam lambung sampai kerongkongan inilah yang dinamakan refluks.
2. Berat lahir rendah
Konsumsi kopi berlebih dapat meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat yang rendah.
Baca Juga: Napoli Gencar Hubungi Arsenal Soal William Saliba, Segini Biaya Transfernya
Berat lahir rendah disebabkan oleh kafein yang masuk hingga plasenta.
Padahal plasenta tidak dapat mengolah kafein karena tidak memiliki enzim yang dapat digunakan.
Akhirnya menyebabkan penumpukan kafein dalam plasenta dan mengganggu tumbuh kembang janin.
Baca Juga: Bendera HTI Dipasang, Polisi Periksa Panitia Acara Deklarasi Anies Capres 2024
3. Anemia
Kopi memiliki senayawa bernama fenol yang dapat menghambat penyerapan zat besi.
Padahal zat besi sangat dibutuhkan tubuh untuk produksi sel darah merah.
Karenanya, wanita hamil penikmat kopi sangat rentan terkena anemia.
Baca Juga: Rakyat Tanami Tanaman Pangan, Presiden Jokowi Minta Jangan Ada Tanah Telantar
4. Keguguran
Konsumsi kafein lebih dari 300 mg dapat meningkatkan risiko keguguran.
Bahkan keguguran bukan hanya terjadi pada saat kehamilan, namun juga pada fase awal pembuahan.***