2. Jiwa jadi lebih tenang
Selain menahan lapar dan haus, puasa juga mengharuskan untuk menahan amarah. Hal ini membuat keadaan psikologis seseorang menjadi lebih tenang dan secara ilmiah akan menurunkan kadar adrenalin dalam tubuh.
Minimnya adrenalin akan memberikan efek baik pada tubuh seperti: mencegah pembentukan kolesterol dan kontraksi empedu yang lebih baik dimana hal ini dapat mengurangi resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan otak seperti jantung koroner, stroke dan lainnya.
3. Pola pikir yang lebih tajam dan kreatif
Puasa membuat pikiran menjadi lebih tenang dan juga melambat. Uniknya menurut penelitian ternyata pikiran yang melambat ini membuatnya justru bekerja lebih tajam.
Selain itu ditinjau dari segi insting, masalah rasa lapar adalah masalah kelanjutan hidup sehingga wajar jika rasa lapar memaksa kita untuk berpikiran lebih tajam dan kreatif.
Baca Juga: Karya Baru Baekhyun EXO Pecahkan Rekor Baru
4. Performa seksual meningkat pesat
Sebuah penelitian yang membahas tentang hubungan puasa dengan kadar hormon kejantanan (testoteron), perangsang kantung (FSH) dan lemotin (LH) membuktikan, bahwa puasa memang benar menurunkan nafsu seksual dan menurunkan hormon testoteron.
Namun ini bersifat sementara, Bahkan setelah beberapa hari siklus puasa dijalankan justru produksi hormon testosteron dan performa seksual justru meningkat pesat.