Network
ARAHKATA - Tengah ramai di masyarakat soal video yang beredar di sosial media tentang pasangan muda yang mengalami gancet.
Gancet biasa dikenal masyarakat sebagai peristiwa dimana pasangan yang bukan berstatus suami istri melakukan persetubuhan dan tak bisa lepas saat melakukan persetubuhan tersebut.
Masyarakat Indonesia menganggap fenomena gancet sebagai azab karena telah berzina. Namun peristiwa itu bisa dijelaskan secara logis melalui pendekatan medis.
Baca Juga: Tak Ada Kata Terlambat, Hidup Sehat Bisa Dimulai Jelang Usia 50 Tahun
Dalam ranah medis gancet adalah kondisi penis terjepit di dalam vagina ketika penetrasi berlangsung dan disebut dengan istilah penis captivus.
Penjelasan penis captivus menurut NHS UK-vagnisimus adalah kondisi penis yang terjepit pada vagina terjadi karena otot-otot panggul bawah wanita berkontraksi sangat kuat atau tertarik ketika penis berada dalam vagina. Kontraksi ini disebut vagnisimus.
Vaginismus terjadi ketika otot di sekitar vagina secara tiba-tiba tertarik saat penetrasi sehingga membuat vagina mengencang dan kaku.
Baca Juga: Mengenal Menstrual Cup sebagai Alternatif Pengganti Pembalut Wanita
Kontraksi tersebut mengakibatkan bukaan vagina menyempit. Vagina pun menjadi lebih rapat dan membuat pria kesulitan untuk mengeluarkan penisnya, terutama ketika masih ereksi.
Hal itu yang membuat organ intim pria semakin susah keluar dari vagina.
