Awas! Kelebihan Nutrisi Saat Puasa Ramadhan Bisa Berakibat Begini

- 14 April 2022, 17:42 WIB
Ilustrasi ancaman kematian pasien corona obesitas lebih tinggi daripada orang lain.
Ilustrasi ancaman kematian pasien corona obesitas lebih tinggi daripada orang lain. /Pixabay/TheDigitalArtist/mohamed_hassan/

ARAHKATA - Saat Puasa, tentunya kita menginginkan asupan tubuh terpenuhi agar dalam menjalani aktivitas badan tetap terasa bugar.

Apalagi ketika masuk waktu buka puasa, semua asupan terkadang langsung masuk ke dalam raga kita, wah gak pilih-pilih lagi deh yang penting haus dan lapar hilang.

Tetapi hati-hati jangan asal menyantap makanan saat berbuka ataupun sahur, karena mengonsumsi makanan yang tinggi kalori saat sahur dan berbuka puasa bisa menyebabkan kelebihan nutrisi yang memicu penyakit metabolik.

Baca Juga: Tips Turunkan Berat Badan Saat Puasa Ramadhan Ala Ade Rai

Menurut Spesialis Penyakit Dalam dari Universitas Indonesia, dr. Bonita Effendi, B.MedSci, Sp.PD, M.Epid ia menuturkan sebagai berikut.

"Kelebihan nutrisi nantinya dapat memicu obesitas atau penyakit metabolik seperti diabetes, hipertensi, dislipidemia, gagal ginjal, gagal jantung," kata Bonita melalui keterangan tertulis, Kamis, 14 April 2022.

Menurutnya, kadar nutrisi yang berlebih membuat tubuh tidak bisa memperoleh manfaat dari puasa.

Dimana seharusnya dengan berpuasa dapat memperbaiki metabolisme, menurunkan berat badan, menurunkan kadar kolesterol dan kadar gula darah, detoksifikasi, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga menjaga kesehatan jantung.

Baca Juga: Bolehkah Makan Banyak Kurma Saat Buka Puasa? Ini Kata Ahli

Bonita menjelaskan, sebaiknya pemenuhan nutrisi harus tetap dapat menunjang kesehatan dan daya tahan tubuh selama menjalankan ibadah Ramadhan.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x