Network
ARAHKATA - Menurunkan berat badan setelah melahirkan merupakan hal yang wajar diinginkan oleh banyak ibu. Menurunkan berat badan dilakukan agar tubuh kembali ideal. Karena memiliki tubuh ideal dapat meningkatkan rasa percaya diri dan mempermudah aktivitas sehari-hari.
Namun, perlu diingat bahwa proses ini harus dilakukan dengan cara yang sehat dan aman, tanpa membahayakan kesehatan ibu dan bayi. Berikut adalah beberapa tips untuk menurunkan berat badan setelah melahirkan:
1. Konsultasikan dengan Dokter
Sebelum memulai program penurunan berat badan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan membantu menentukan waktu yang tepat untuk memulai program dan memberikan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan ibu.
Baca Juga: OC Kaligis: Tuntutan 14 Tahun Penjara Heddy Kandou, Dinilai Sadis dan Ngarang
2. Perhatikan Asupan Gizi
Ibu yang menyusui membutuhkan kalori dan nutrisi tambahan untuk mendukung produksi ASI. Oleh karena itu, diet ketat tidak dianjurkan. Pilihlah makanan bergizi seimbang dengan porsi yang sesuai.
3. Perbanyak Konsumsi Sayur dan buah
Sayur dan buah kaya akan serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama. Pilihlah sayur dan buah dengan beragam warna untuk mendapatkan manfaat yang optimal.
4. Pilih Protein yang Sehat
Konsumsi protein yang cukup penting untuk membantu pemulihan tubuh setelah melahirkan. Pilihlah sumber protein yang sehat seperti ikan, ayam tanpa kulit, dan kacang-kacangan.
Baca Juga: Ini Manfaat dan Cara Mengolah Alpukat yang Perlu Anda Tahu!
5. Batasi Konsumsi Gula dan Lemak
Gula dan lemak berlebih dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Batasi konsumsi makanan dan minuman yang tinggi gula dan lemak, seperti gorengan, makanan manis, dan minuman bersoda.
6. Minum Air Putih yang Cukup
Minum air putih yang cukup dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh membakar kalori lebih banyak.
7. Olahraga Teratur
Olahraga dapat membantu membakar kalori dan meningkatkan kebugaran tubuh. Pilihlah olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik dan kesukaan ibu, seperti berjalan kaki, berenang, atau yoga.
Baca Juga: Bosan Susah Tidur? Coba Makan Makanan Ini!
8. Istirahat yang Cukup
Kurang tidur dapat mengganggu metabolisme dan meningkatkan nafsu makan. Pastikan ibu mendapatkan istirahat yang cukup untuk membantu proses penurunan berat badan.
9. Kelola Stres
Stres dapat meningkatkan kadar hormon kortisol yang dapat menyebabkan penyimpanan lemak di tubuh. Lakukan aktivitas yang dapat membantu mengelola stres, seperti meditasi atau yoga.
10. Mencari Dukungan
Dukungan dari keluarga dan teman dapat membantu ibu untuk tetap termotivasi dalam program penurunan berat badan.
Baca Juga: Superhomeinterior.com Wujudkan Transformasi Desain Interior Impian Keluarga
11. Bersabarlah
Menurunkan berat badan membutuhkan waktu dan usaha. Jangan terburu-buru dan nikmati prosesnya.
12. Konsultasikan dengan Ahli Gizi
Jika ibu mengalami kesulitan dalam menurunkan berat badan, konsultasikan dengan ahli gizi. Ahli gizi dapat membantu membuat program diet yang sesuai dengan kebutuhan ibu.
Dr. Rita Ramayulis, SpOG, M.Kes., dokter spesialis kebidanan dan kandungan, mengatakan, bahwa menurunkan berat badan setelah melahirkan adalah hal yang wajar diinginkan oleh banyak ibu. Namun, perlu diingat bahwa proses ini harus dilakukan dengan cara yang sehat dan aman, tanpa membahayakan kesehatan ibu dan bayi.
Baca Juga: AC vs Kipas Angin, Mana yang Lebih Aman untuk Bayi?
Sedangkan Dr. Tirta Prawita Sari, M.Gizi, SpGK, dokter spesialis gizi klinik, menambahkan, bahwa ibu yang menyusui membutuhkan kalori dan nutrisi tambahan untuk mendukung produksi ASI.
"Oleh karena itu, diet ketat tidak dianjurkan. Pilihlah makanan bergizi seimbang dengan porsi yang sesuai", jelas Dr. Tirta.
Menurunkan berat badan setelah melahirkan dapat dilakukan dengan cara yang sehat dan aman. Konsultasikan dengan dokter dan ahli gizi untuk mendapatkan program yang sesuai dengan kebutuhan ibu. Di samping itu, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai program penurunan berat badan.***
