Forum OKP se-DKI Jakarta Minta Pemerintah Bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta Independen

- 9 Desember 2020, 21:09 WIB
Abraham, Forum OKP se DKI-Jakarta
Abraham, Forum OKP se DKI-Jakarta /Dok. Pribadi

ARAHKATA - Sejumlah organisasi kemahasiswaan yang tergabung dalam Forum OKP Se-DKI Jakarta mengeluarkan pernyataan sikap bersama terkait peristiwa penembakan 6 warga sipil di Tol Karawang.  OKP sendiri merupakan singkatan dari Organisasi Kemasyarakatan Pemuda.

OKP yang tergabung diantaranya Gerakan Pemuda Pembaharu Bangsa (GPPB), Badko Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jabodetabeka Banten, Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (HIMAPERSIS), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI).

Baca Juga: TNI AD Mendapat 300 Serangan Setiap Hari

Dalam hal peristiwa penembakan di Tol Karawang, Forum OKP Se-DKI Jakarta menyampaikan 6 poin pernyataan sikapnya sebagai berikut :

Kesatu,  Kami turut berbela sungkawa atas peristiwa yang terjadi di Indonesia hari ini. Kedua, meminta Presiden RI untuk bersikap bijaksana terkait penembakan 6 warga sipil di tol karawang, untuk mencegah terjadinya konflik horizontal di Indonesia.

Ketiga, meminta pemerintah pusat membentuk tim gabungan pencari fakta independen agar peristiwa yang terjadi di tol karawang terungkap secara terang dan adil. Keempat, meminta masyarakat agar menahan diri dan tidak terprovokasi atas peristiwa yang terjadi di Tol Karawang.

Baca Juga: Indonesian Idol Berduka, Selamat Jalan Melisha...

Kelima, mendukung pertemuan jokowi dan Habib Rizieq Sihab untuk berdialog dalam rangka menjaga persatuan dan kedamaian Indonesia. Keenam, meminta seluruh aparat penegak hukum untuk bersikap bijaksana dalam menyelesaikan perkara ini dan melakukan pendekatan soft power (musyawarah) yang sesuai dengan falsafah negara yaitu Pancasila

Dalam keterangannya, Abraham selaku ketua GPPB dan yang mewakili Forum OKP Se-DKI Jakarta menyampaikan rasa keprihatinan mereka.

“Peristiwa ini sangat memukul bangsa kita, apalagi ditengah situasi seperti hari ini. Harusnya kita hidup dengan rukun dan damai tanpa ada pertumpahan darah dari sesama anak bangsa. Peristiwa di tol karawang ini sangat menyedihkan,” katanya.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x