Soft skill lebih ke pencegahan secara preventif yakni melakukan edukasi ke kelurahan dari bidang pemberdayaan masyarakat, melakukan edukasi, melatih masyarakat atau LSM untuk jadi aktivis atau penyuluh narkoba.
Kemudian untuk hard skill yakni penegakan hukum secara terukur.
Baca Juga: Menteri Erick Abaikan Permintaan Sponsor Formula E, Rocky Gerung: Takut Anies Makin Melejit
"Untuk smart skill, kita menggunakan jaringan, mengidentifikasi dan menganalisa jaringan narkoba yang ada di wilayah DKI," ujar Monang.
Monang menyebut, pengamanan ketat akan dilakukan di tempat hiburan malam yang diduga menjadi lokasi penyalahgunaan dan peredaran narkoba.
"Kita melibatkan pemerintah daerah sampai kelurahan, bahkan RT. Kita selalu lakukan edukasi dengan harapan setiap tahun berkurang," kata Monang.***