Panglima Militer Inggris Minta Dunia Beri Ruang untuk Taliban

- 20 Agustus 2021, 16:35 WIB
Tak Seperti Janjinya Melindungi Wanita, Laporan Terbaru Taliban Diduga Dieksekusi Wanita Karena Tak Pakai Burqa
Tak Seperti Janjinya Melindungi Wanita, Laporan Terbaru Taliban Diduga Dieksekusi Wanita Karena Tak Pakai Burqa /The Sun/

ARAHKATA – Saat mayoritas internasional khawatir akan berkuasanya Taliban di Afghanistan, namun berbeda dengan panglima militer Inggris Nick Carter yang malah meminta dunia untuk memberi kesempatan Taliban mendirikan pemerintahan di Afghanistan.

Carter berpendapat, dunia nanti mungkin akan mengetahui apakah kelompok pemberontak yang dalam beberapa dekade telah dicap oleh Barat sebagai militan itu akan bersikap lebih masuk akal.

Seorang pejabat gerakan Islamis mengatakan, para pemimpin Taliban akan menunjukkan diri mereka kepada dunia. Tidak seperti yang terjadi selama 20 tahun terakhir. Ketika mereka lebih banyak hidup dalam kerahasiaan.

Baca Juga: 26 WNI Berhasil Dievakuasi dari Afghanistan, Menlu: Alhamdulillah

Carter mengatakan, dirinya sudah berkomunikasi dengan mantan Presiden Afghanistan Hamid Karzai yang disebutnya akan bertemu dengan Taliban.

"Kita harus sabar, kita harus menahan diri dan kita harus memberi mereka ruang untuk membentuk pemerintahan dan kita harus memberi mereka ruang untuk menunjukkan mandat mereka," ucap Carter kepada BBC.

Mungkin saja, lanjutnya, Taliban yang sekarang berbeda dari Taliban yang dulu diingat orang dari tahun 1990-an.

"Nanti kita akan tahu, jika kita memberi mereka ruang, bahwa Taliban ini tentunya lebih masuk akal namun apa yang harus kita ingat adalah bahwa mereka bukan organisasi yang homogen - Taliban adalah kelompok para tokoh adat yang beragam dan berasal dari seluruh daerah pedesaan Afghanistan."

Baca Juga: Cara Pakaian Wanita Afghanistan Akan Diputuskan Oleh Dewan Ulama Islam

Carter juga mengungkapkan, Taliban sejatinya adalah "anak-anak desa" yang menjalani "Pashtunwali", pedoman hidup suku tradisional dan kode etik bangsa Pashtun.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x