Kemenhub Klaim Serap Anggaran Capai 95,58 Persen

- 26 Januari 2021, 00:46 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi
Menhub Budi Karya Sumadi /Instagram @budikaryas/

ARAHKATA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim telah merealisasikan serapan anggaran sebesar 95,68 persen atau sejumlah Rp 34,72 triliun pada akhir tahun 2020 lalu. Sementara penyerapan anggaran ini diambil dari total anggaran Kemenhub berjumlah Rp 36,32 Triliun.

Angka tersebut diklaim Kemenhub sudah diprediksi sebelum penutupan pembukuan Kemenhub pada akhir tahun 2020.

"Apa yang menjadi prognosa dari kita semuanya. Kita memang ingin 96 persen. Ini hanya kurang sedikit. Karena kita mencapai 95,58 persen," kata Budi Karya Sumadi dalam Rapat Evaluasi dengan Komisi V DPR bidang infrastruktur di Kompleks MPR/DPR, Senin, 25 Januari 2021.

Baca Juga: Kemenhub Bakal Boyong 200 Unit GeNose Deteksi Covid-19 Gantikan USAP

Kepada anggota Komisi V DPR, Budi menjelaskan adanya kenaikan anggaran penyerapan yang cukup signifikan di instansi yang dikomandoinya ketimbang tahun 2019 lalu.

"Ini adalah kenaikan dari sebelumnya. Tidak pernah 90 persen. Terakhir (posisi penyerapan anggaran di Kemenhub) kita hanya 89 persen. oleh karenanya saya dalam kesempatan ini mengapresiasi dorongan bapak ibu sekalian," ujar Budi Karya Sumadi.

Perlu diketahui di tahun 2020 pagu awal yang ditetapkan Kemenhub dari Kementerian Keuangan sebesar Rp 43,1 Triliun.

Baca Juga: Anggaran Kemenhub 2021 Dipangkas Kemenkeu Rp12,4 T untuk Vaksinasi Corona

Kemudian, adanya efisiensi anggaran yang diberlakukan saat pandemi Covid-19 merebak di tanah air pada Februari 2020 lalu, anggaran Kemenhub harus dipangkas menjadi Rp 11,4 triliun.

Setelah itu, pagu anggaran yang ditetapkan bertambah dengan keberadaan stimulus transportasi dan RM LMAN sehingga total menjadi Rp 36,3 Triliun.***

Editor: Ahmad Ahyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x