Vaksin COVID-19 Tahap 42 Tiba di Indonesia

- 23 Agustus 2021, 14:59 WIB
Petugas cargo menurunkan envirotainer berisi vaksin jadi COVID-19 Sinovac dari pesawat setibanya di Terminal Cargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (13/8/2021). Sebanyak lima juta vaksin jadi COVID-19 Sinovac tiba di Indonesia guna menambah jumlah ketersediaan vaksin COVID-19 di Tanah Air. ANTARA FOTO/Fauzan/foc.
Petugas cargo menurunkan envirotainer berisi vaksin jadi COVID-19 Sinovac dari pesawat setibanya di Terminal Cargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (13/8/2021). Sebanyak lima juta vaksin jadi COVID-19 Sinovac tiba di Indonesia guna menambah jumlah ketersediaan vaksin COVID-19 di Tanah Air. ANTARA FOTO/Fauzan/foc. /FAUZAN/ANTARA FOTO

ARAHKATA – Indonesia kembali datangkan vaksin Sinovac siap pakai sebanyak 5 juta dosis yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Senin 23 Agustus 2021.

Vaksin COVID-19 yang baru saja tiba tersebut merupakan tahap 42 untuk memenuhi kebutuhan program vaksinasi nasional dalam mencapai target herd immunity.

Hingga saat ini, total keseluruhan vaksin yang telah diterima oleh Indonesia sebanyak 200 juta vaksi, dalam bentuk jadi maupun bahan atau bulk.

Baca Juga: Catat! Ini Lokasi untuk Suntik Vaksin Pfizer di Jakarta

Dalam penyambutan melalui virtual, Heru Pambudi selaku Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan mengatakan, dalam keadaan stok vaksin dunia yang menipis Idonesia berhasil mengamankan stok vaksinnya bagi perlindungan warga indonesia.

Selanjutnya, sesuai rencana presiden yang telah menargetkan 2 juta dosis vaksinasi per hari diharapkan bisa tercapai pada bulan ini.

Menurut Heru Pambudi, Kementerian Keuangan telah mengalokasikan dana sebanyak Rp57,75 triliun untuk vaksinasi.

Baca Juga: DKI Jakarta Mulai Berikan Vaksin Pfizer ke Masyarakat, Catat Syaratnya!

Sebagai informasi, sampai saat ini, 57 juta warga indonesia telah divaksinasi, dengan 31 juta di antaranya telah melakukan penyuntikan 2 kali dosis vaksinasi atau lengkap.

Dari target 280 juta orang dalam rangka membangun herd immunity, masih ada 150 juta orang yang harus divaksinasi.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah