Positivity Rate Mingguan di Jatim di Bawah 5 Persen

- 7 September 2021, 04:12 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa /Adi Suprayitno/ARAHKATA

Baca Juga: Pemkot Bekasi Gelar Serbuan Vaksinasi Massal

Positivity rate adalah perbandingan antara jumlah kasus positif COVID-19 dengan jumlah tes yang dilakukan. Dengan semakin turunnya positivity rate ini, kini hanya tersisa 4 daerah di Jatim yang saat ini berada pada zonasi assestment level 4 yaitu Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Magetan, Kabupaten Blitar dan Kota Blitar. Yakni pada awal bulan Juli dulu ada 34 kabupaten/kota yang masuk ke level 4.

Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengatakan Surabaya Raya (Surabaya, Sidoarjo dan Gresik) yang turun PPKM level 2 merupakan hasil kerjasama luar biasa dari berbagai elemen.

Upaya tracing yang dilakukan Surabaya Raya bisa menjadi keteladanan bagi seluruh wilayah Jatim.

"Penyediaan rumah sakit itu penting. Jadi jangan kemudian begitu kasus turun rumah sakit kosong, terus langsung aja kita packing. Rumah sakit ini harus selalu tersedia. Ini ibaratnya adalah cadangan strategi kita untuk pertempuran," ujarnya.

Baca Juga: Pemkab Tasikmalaya Siapkan Bonus untuk Hary Susanto dan Dheva Anrimusthi

Mantan Bupati Trenggalek ini menambahkan saat ini masyarakat masih bertempur melawan Covid-19. Ketersediaan ini membutuhkan cadangan seperti ketersediaan tenaga kesehatan, tenaga tracing, dan ketersediaan fasilitas oksigen.

"Jadi ini tetap kita harus punya ketersediaan karena kali ini sebagaimana amanah bapak presiden tidak bisa diprediksi," tambahnya.

Emil mengingatkan bahwa masyarakat harus terus berjuang untuk memulihkan kesejahteraan masyarakat. Dengan begitu, bukan mengutamakan ekonomi tapi kesejahteraan masyarakat. Tentunya PPKM level 2 ini didesain untuk memungkinkan keseimbangan antara kegiatan masyarakat dengan kesehatan.***

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah