Presiden Jokowi Ajak Amerika Serikat Jaga Perdamaian di Indo-Pasifik

- 14 Mei 2022, 14:28 WIB
Jokowi serukan penghentian perang di Ukraina dalam pidato KTT AS-ASEAN, Jumat, 13 Mei 2022.
Jokowi serukan penghentian perang di Ukraina dalam pidato KTT AS-ASEAN, Jumat, 13 Mei 2022. /Twitter.com/@jokowi/

ARAHKATA - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), mengajak, Amerika Serikat (AS) menjadi bagian dari upaya menjaga perdamaian melalui kerja sama inklusif yang saling menguntungkan di Indo-Pasifik. 

Hal itu diutarakan Jokowi ketika acara jamuan pemimpin negara-negara ASEAN oleh Ketua Dewan Perwakilan AS Nancy Pelosi dan Anggota Kongres AS di Capitol Hill, Washington DC.

"Saya mengajak AS untuk terus menjadi bagian dari jangkar perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik,” kata Jokowi Jumat, 13 Mei 2022.

Baca Juga: REKOR! AS Berduka Atas Satu Juta Kematian Akibat COVID-19, Ini Pesan Joe Biden

Mengingat, hal tersebut telah menjadi kesepakatan dalam pertemuan ASEAN Outlook on the Indo-Pacific pada 2019. 

ASEAN menurut Jokowi, selama lebih dari lima dekade menikmati perdamaian dan stabilitas. Negara ASEAN juga bekerja keras membangun arsitektur kawasan yang mengedepankan kerja sama.

“Paradigma win-win diperjuangkan, budaya dialog diperkokoh, kerja sama inklusif di kedepankan, dan hukum internasional dan nilai-nilai multilateral menjadi panglima,” ungkapnya.

Baca Juga: Parlemen AS Meminta Perusahaan Teknologi Lakukan Ini untuk Bukti Kejahatan Perang Rusia

Di depan anggota Kongres AS, Jokowi juga menyinggung soal perang di Ukraina yang berdampak pada ekonomi dunia termasuk kenaikan harga pangan, energi, dan inflasi.

“Perang di Ukraina menciptakan tragedi kemanusiaan yang luar biasa dan berdampak terhadap ekonomi global,” tegas Jokowi.

Jokowi juga menyampaikan bahwa jika hukum internasional tidak dihormati, multilateralisme ditinggalkan dan unilateralisme di kedepankan, maka apa yang terjadi di Ukraina dapat terjadi di wilayah lain, termasuk di Indo-Pasifik.

Baca Juga: KTT AS-ASEAN Berlangsung, AS Janjikan Dana Fantastis!

Jokowi juga mengajak AS untuk terus menjadi mitra strategis ASEAN yang saling menguntungkan.

“Kita juga ingin Amerika menjadi mitra strategis ASEAN dalam kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan. Saya yakin kita bersama dapat menyaksikan kemakmuran kawasan Indo-Pasifik,” ujar Presiden Jokowi.

Diketahui Jokowi diberi kehormatan untuk berbicara pertama dan memperkenalkan pemimpin ASEAN yang hadir dalam acara tersebut.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah