Network
ARAHKATA - Momentum Hari Pahlawan nasional yang diperingati pada 10 November harus dijadikan sebagai ajang meraih prestasi, khususnya di kalangan generasi muda. Pesan itu diungkapkan Ketua Umum Amanah Perisai Nusantara (APN), Ahmad Ahyar.
Pria yang biasa disapa Ahyar ini mengatakan, seyogyanya generasi muda harus memiliki jiwa yang pemberani selayaknya para pahlawan terdahulu.
“Tidak ada pahlawan lahir dari jiwa penakut dan pengecut, pemuda sekarang harus berani tampil menghasilkan karya dan kerja nyata untuk ummat dan bangsa, karena kerja anak muda itulah prestasi bangsa,” ujarnya kepada ARAHKATA.COM, di Jakarta, Selasa (10/11/2020).
Baca Juga: APJII Umumkan Pengguna Internet Indonesia Naik Jadi 73 Persen
Dia juga mengatakan, menjadi pahlawan tidak harus berperang secara fisik menjelaskan, banyak peran yang bisa dilakukan masyarakat hari ini untuk meneladani sifat para pahlawan.
“Masyarakat harus saling merefleksikan diri dan tidak mengedepankan ego sektoral terlebih jelang perhelatan Pilkada 2020. Saya berharap semua merefleksikan diri untuk tidak lagi saling mengedepankan ego sektoral, isu-isu yang tidak produktif dan menimbulkan perpecahan anak bangsa misalnya menyebarkan fitnah dan hoaks,” terang Ahyar.
Sebaliknya, lanjutnya, masyarakat harus fokus pada agenda seperti peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan kualitas hidup anak.
“Sekalipun pemimpin atau presiden yang berjiwa pahlawan, sesungguhnya bukanlah yang memiliki banyak uang dan massa, melainkan sosok yang mampu memperjuangkan kehidupan kaum lemah dan mencerdaskan kehidupan bangsanya,” pungkasnya.***
