ARAHKATA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyiapkan konten kreatif untuk memenangkan pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota, Eri Cahyadi - Armudji di Pilkada Surabaya 2020.
Hal tersebut dikatakan Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganeshadi sela kunjungan kerjanya di Surabaya.
Pihaknya juga memastikan terlibat dalam strategi komunikasi politik dalam debat publik, menjalin komunikasi dan menyasar suara milenial untuk menang di Pilkada Surabaya.
Baca Juga: Diprotes Warganet, PSI Tarik Benderanya Yang Dipasang di Trotoar
“Kami siap ‘tempur di udara’ dengan memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan konten kreatif,” ujarnya Jumat 20 November 2020.
Menurut eks-Vokalis Nidji tersebut, partainya sudah bulat mendukung dan memerintahkan kadernya mengawal pasangan nomor urut 1, bahkan melakukan gerakan pintu ke pintu untuk sosialisasi visi, misi serta program “Erji”.
“Yang dibutuhkan Surabaya adalah melanjutkan kepemimpinan Bu Risma yang sudah luar biasa ini, menangkan Bro Eri dan Bro Armudji,” ucapnya.
Baca Juga: Ini Kata Yusril Soal Pencopotan Kepala Daerah karena Penegakkan Prokes
PSI juga memiliki target menang mutlak pada Pilkada 9 Desember 2020 sehingga kader harus habis-habisan berjuang menjelang hari pencoblosan yang digelar sekitar tiga pekan mendatang.
Giring menyampaikan, The Winning Team yang telah dibangun oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sudah menunjukkan perkembangan “Kota Pahlawan” yang semakin bagus, bersih, dan hijau.
“Tim itu jangan sampai dibubarkan dan tidak diteruskan, karena dibalik keberhasilan Kota Surabaya di dalamnya terdapat orang-orang hebat seperti Eri Cahyadi,” tuturnya.
Baca Juga: Beredar Tagar 'CabutDanaHaji, Potret Ketidakpercayaan Masyarakat Kepada Pemerintah
Pilkada Surabaya diikuti dua pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya yaitu Eri Cahyadi-Armudji nomor urut 1 dan Machfud Arifin-Mujiaman nomor urut 2.
Pasangan nomor urut 1 diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI, serta enam partai politik nonparlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan nomor urut 2 diusung koalisi delapan partai politik, yaitu PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, dan Partai NasDem serta didukung partai nonparlemen Partai Perindo.***