ARAHKATA - Microsoft mengatakan telah mengganggu serangan siber dari kelompok terkait Rusia yang disebut Strontium (alias APT28 dan Fancy Bear) yang menargetkan Ukraina dan Barat.
Raksasa perangkat lunak Microsoft memperoleh perintah pengadilan yang memungkinkannya untuk mengendalikan tujuh domain internet yang digunakan oleh Strontium untuk mengoordinasikan serangan.
Raksasa perangkat lunak itu menyampaikan beritanya tak lama setelah FBI mengatakan pengendalian tujuh domain telah mengganggu botnet yang juga dijalankan oleh GRU.