ARAHKATA - Jatah vaksin covid-19 untuk Provinsi Jawa Timur dikurangi. Padahal Jatim menduduki peringkat kedua angka positif covid-19 setelah DKI Jakarta.
Jatim awalnya mendapatkan kuota 316 ribu vaksin covid-19. Namun pemerintah pusat mengurangi jumlahnya sehingga menjadi 77.760 vaksin Covid-19.
Kini vaksin sudah tiba di Kantor Dinas Kesehatan Jawa Timur, Surabaya, Senin 4 Januari 2021.
Baca Juga: Yuk Bantu Siswa SMP Penderita Tumor Ganas di Bekasi
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur Herlin Ferliana mengatakan, pengurangan jumlah vaksin ini karena Pemerintah membuat kebijakan baru terkait distribusinya.
Dimana sebelumnya hanya difokuskan untuk tujuh provinsi terbesar di Indonesia. Namun pemerintah akhirnya membagi rata vaksin ke semua provinsi di Indonesia.
"Mungkin nanti akan ada penerimaan (distribusi vaksin) tahap satu, tahap dua, dan seterusnya sesuai dengan prioritas yang akan diberikan," ujar Herlin di Surabaya, Senin 4 Januari 2021.
Baca Juga: Berkeliarannya Drone Laut, Bukti Laut Indonesia Jadi Ajang Adu Kekuatan Militer AS-China
Herlin menjelaskan, tahap awal vaksin covid-19 diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Terutama mereka yang berkerja pada fasilitas pelayanan kesehatan dan dinas kesehatan.