Tiga Korban Kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang Alami Luka Berat

- 10 September 2021, 08:41 WIB
Ilustrasi Rumah Sakit.
Ilustrasi Rumah Sakit. /Pexels

ARAHKATA - Tiga dari empat korban luka berat kebakaran yang terjadi di Lapas Kelas 1 Tangerang beberapa hari lalu mengalami gangguan multi-organ.

Keempat korban tersebut diketahui langsung menjalani operasi di RSUD Kabupaten Tangerang.

"Untuk ICU karena pasiennya 4, satu sadar dan lagi operasi. Yang tiga tidak bisa berkomunikasi karena semua menggunakan alat bantu nafas ventilator. Kalau untuk yang saat ini lagi operasi yang 13,5% peluangnya memang semua berat cuma dilihat dari kondisi yang 13,5% masih ada peluang harapan untuk bertahan. Cuma untuk kondisi yang di atas 50% memang agak sulit ya karena sudah terjadi gangguan multi-organ," jelas Dokter Jaga ICU Bedah, dr Santika Budi Andyani, Kamis 9 September 2021.

Baca Juga: Lapas Kelas I Tangerang Kebakaran, 41 Napi Tewas Terpanggang

Santika menjelaskan, pihaknya berkolaborasi bersama bagian Anestesi Konsultan ICU RSUD Kabupaten Tangerang. Termasuk bagian Bedah Plastik dan bagian Penyakit Dalam RSUD untuk memantau kondisi korban.

Dia juga menjelaskan kondisi pasien mengalami sesak napas berat sehingga pihak rumah sakit tidak terlalu banyak berkomunikasi dengan para korban.

"Memang bisa diajak berkomunikasi tapi sesak. Jadi kita nggak terlalu banyak menanyakan kondisi ini jadi kemarin kita juga fokus karena terlalu banyak juga yang masuk ke ICU. Jadi kita tindakan duku ke semua pasien, termasuk alat pembantu nafas dan pemberian obat," ujar Santika.

Baca Juga: Kantor BPOM Kebakaran Diduga Korsleting Listrik

Diketahui korban meninggal dari peristiwa kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang bertambah. Sebanyak tiga pasien mendapatkan perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang meninggal dengan luka bakar di atas 60%.

"Iya betul ada yang meninggal tadi kurang lebih satu jam yang lalu dengan luas luka bakar di atas 60 persen," jelas Kepala Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi RSUD Kabupaten Tangerang, Hilwani.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x