"Mudah-mudahan bisa melakukan ibadah dengan aman dan nyaman. Doakan lancar sehingga Kota Bandung tetap kondusif," tambahnya.
Baca Juga: Pemerintah Akan Terapkan Prokes Ketat dan Tes Acak Saat Momen Nataru
Sementara itu, Pastor Kepala Paroki Katedral Santo Petrus Bandung, Pastor Barnabas Nono Juarno, OSC mengungkapkan, seusai kondisi parameter COVID-19 di Kota Bandung, pihaknya telah meminta jemaah untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
"Kita terus terapkan prokes sampai registrasi secara online. Kami katakan sebelum natal ini pembatasannya lebih ketat. Kami ikuti arahan pemerintah dalam pelaksaan ini 50 persen (kapasitas pengunjung)," katanya.
Untuk membatasi pengunjung, pihak gereja sengaja membuat sejumlah aturan.
Baca Juga: Jelang Nataru, Beberapa Instansi Gelar Apel Pasukan Operasi Lilin Semeru 2021
"Untuk bangku, formasi normalnya bisa 6 orang sekarang menjadi 3 orang. Biasanya bisa memuat 800 orang, kalau saat ini sekitar 200 orang," jelasnya.***