Presiden Erdogan Ancam Bakal Seret Israel ke Mahkamah Pidana Internasional

- 5 November 2023, 20:13 WIB
Arsip - Sejumlah warga mengangkut para korban dari sebuah gedung yang hancur akibat serangan Israel di Kota Rafah di Jalur Gaza bagian selatan, Selasa, 17 Oktober 2023.
Arsip - Sejumlah warga mengangkut para korban dari sebuah gedung yang hancur akibat serangan Israel di Kota Rafah di Jalur Gaza bagian selatan, Selasa, 17 Oktober 2023. /ANTARA/Xinhua/Khaled Omar/

ARAHKATA - Turki akan melakukan segala cara untuk membawa pelanggaran HAM dan kejahatan perang yang dilakukan Israel ke Mahkamah Pidana Internasional (ICC). 

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Netanyahu bukan lagi seseorang yang dapat diajak bicara. Karena itu, Turki telah memutus hubungannya dengan PM Israel itu. 

Erdogan mengeluarkan pernyataan itu di hadapan para wartawan di dalam pesawat kepresidenan sepulang dari Kazakhstan, setelah menghadiri pertemuan puncak Organisasi Negara-Negara Turki. 

Baca Juga: Dubes Palestina: Salam dari Bangsa Palestina Sampaikan Terima Kasih kepada Indonesia

Dia mengatakan Netanyahu telah kehilangan dukungan dari rakyat Israel. Menurutnya, perdana menteri Israel itu ingin menggalang dukungan untuk melanjutkan serangan terhadap Palestina dengan menggunakan retorika agama. 

“Saya telah mengatakan sesuatu dalam pidato saya dalam aksi mendukung Palestina. 

Saya mengumumkan bahwa kami akan mendukung inisiatif yang akan membawa pelanggaran hak asasi manusia dan kejahatan perang Israel ke Mahkamah Pidana Internasional," ujarnya, Sabtu, 4 November 2023. "Otoritas-otoritas terkait kami, terutama kementerian luar negeri, akan melaksanakan pekerjaan ini,” lanjutnya. 

Baca Juga: Aksi Akbar Bela Palestina Jutaan Rakyat Indonesia Padati Kawasan Monas

Erdogan juga mengatakan Ankara “siap bertindak sebagai negara penjamin bagi Gaza” setelah pertempuran ini. Dia juga menegaskan kembali dukungan Turki bagi rakyat Gaza di tengah agresi Israel yang terus berlanjut. 

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x