Raker Komisi VI DPR, Andre Rosiade Singgung Audit Keseluruhan Kontrak Garuda

- 22 Juni 2021, 22:48 WIB
Andre Rosiade, anggota Komisi VI DPR RI
Andre Rosiade, anggota Komisi VI DPR RI /Agnes Aflianto/ARAHKATA

ARAHKATA - Solusi penyelesaian permasalahan PT Garuda Indonesia yang terbeban utang hingga mencapai Rp70 triliun masih terus dirumuskan di DPR. Kemarin, Senin 21 Juni 2021, manajemen maskapai berlambang kepala burung itu kembali rapat bersama Komisi VI.

Pada rapat tersebut dibahas berbagai opsi bagaimana cara yang baik dalam menyelamatkan maskapai nasional yang sedang sekarat dilanda krisis.

Andre Rosiade, anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Gerindra menyampaikan bahwa saat ini tengah dilakukan upaya merestrukturisasi utang oleh manajeman Garuda.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Angkat Bicara Soal Obat Ivermectin Dapat Izin BPOM

"Kita akan selesaikan restrukturisasi dulu. Sekarang kan manajemen Garuda sudah menyewa tiga konsultan, mudah-mudahan 3 minggu ini selesai restrukturisasinya dan setelah itu tinggal negosiasi dengan pihak kreditur," ungkapnya usai rapat di DPR, Senin 21 Juni 2021.

Andre pun menyinggung soal suntikan dana pemerintah, Mandatory Convertible Bond (MCB) atau obligasi wajib konversi yang sempat batal dikucurkan sebesar Rp7,5 triliun beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Disnaker Kota Bandung Gelar Job Fair 2021 Online, Catat Tanggalnya!

"Nanti kita akan dorong cair MCB yang Rp7,5 triliun itu setelah restrukturisasi selesai," ujarnya.

Dalam rapat, Andre sempat mengusulkan untuk audit investigasi kontrak Garuda Indonesia secara menyeluruh, hanya saja, ia mengatakan pihak Garuda telah meluruskan kondisi yang sebenarnya.

"Ya kita mengusulkan audit investasi kontrak Garuda, tapi tadi manajemen Garuda telah menjelaskan. Sebenarnya masalah itu bukan antara Garuda dengan pihak lessor, karena lessor itu mengikuti harga pembelian pesawat Garuda di pabrik," tuturnya.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x