"Sebenarnya perekrutan BUMN itu bagian dari strategi besar jumlah daripada milenial BUMN yang melek teknologi kita harus dorong sampai 20 persen," kata Erick Thohir.
Erick Thohir juga menambahkan sebenarnya lapangan pekerjaan yang besar program-program BUMN yang lebih besar lagi dari perekrutan ini. Salah satunya PNM Mekaar yakni program ultra mikro, pinjaman ibu-ibu di desa.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Putra Sulung Ridwan Kamil Hanyut Terbawa Arus di Swiss
"Saat pandemi COVID-19, bertambah nasabahnya 7,1 juta orang, dan yang menarik mereka masing-masing mempekerjakan 1 orang.
Berarti ibu-ibu itu saat COVID-19 membuka lapangan kerja sampai 7,1 juta," ujar Erick Thohir.
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan program-program dari perusahaan BUMN berperan penting dalam pembukaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat luas.
Baca Juga: Anggota DPR Bantah Tuduhan Lakukan Penganiayaan
Menurut Erick, ketika Kementerian BUMN melakukan konsolidasi transformasi dalam penyelesaian bagaimana solusi untuk UMKM.
Dengan menggabungkan BRI, Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani atau PNM.
Kementerian BUMN melihat juga program-program ini bisa mendorong pembukaan lapangan kerja secara masif.