ARAHKATA - Exchange terdesentralisasi (DEX) perpetual di jaringan Starknet, ZKX,akan segera terdaftar di KuCoin dan Gate.io pada 19 Juni Selain listing, ZKX akan melakukan Token Generated Event (TGE), Airdrop 2, dan Staking.
Dalam perilisan ini 33% dari 100 juta total pasokan token akan diberikan sebagai insentif perdagangan dan airdrop komunitas.
Airdrop akan diberikan kepada pengguna ZKX yang telah memenuhi syarat seperti jumlah perdagangan NFT OG, NFT clan, kampanye Galxe dan volume yang dihasilkan dari kode rujukan. Bagi yang tertinggal di airdrop kedua, ZKX masih akan meluncurkan airdrop ketiga dan keempat dengan kriteria yang akan diinformasikan lebih lanjut.
Baca Juga: Komite II DPD RI Beri Catatan Terkait RUU KSDAHE di Hadapan DPR RI dan Pemerintah
Token ZKX dirancang sebagai token utilitas bagi ekosistem ZKX yang berfungsi sebagai token tata kelola platform, memberdayakan komunitas untuk membentuk masa depan protokol. Pengguna yang memiliki token ZKX, dapat memanfaatkan untuk mendapatkan imbalan pasif dengan melakukan staking.
Menurut keterangan resmi, Tim ZKX mengatakan, “Token ZKX lebih dari sekedar token; ini dirancang untuk menghargai nilai yang diciptakan oleh kontributor, anggota komunitas, dan pengguna kami.
Dari pengguna awal hingga pedagang aktif dan kontributor, setiap anggota telah berperan penting dalam menjadikan ZKX salah satu komunitas terbesar di Starknet dan ekosistem Layer 2.”
Baca Juga: Desa Bersatu Berikan 7 Pernyataan Sikap di Peringatan Satu Dasawarsa UU Desa
Sementara itu, jelang listing token ZKX, Gate.io akan memulai acara Startup Mining pada 12 Juni pukul 8 pagi UTC, sementara KuCoin akan memulai BurningDrop pada 13 Juni pukul 9 pagi UTC. Acara-acara ini bertujuan memberikan kesempatan kepada komunitas untuk berpartisipasi dalam ekosistem ZKX.