Rian Mahendra Bos PO Haryanto yang Rendah Hati

- 4 November 2020, 12:50 WIB
Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra saat membantu membawakan barang penumpang
Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra saat membantu membawakan barang penumpang /ArahKata.com

ArahKata.com - Kesuksesan Perusahaan Otobus (PO) Haryanto sebagai penyedia moda transportasi Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) memang tak begitu saja terjadi. Sang pendiri Haji Haryanto harus jatuh bangun terlebih dahulu sebelum akhirnya mewariskan usahanya kepada putranya, Rian Mahendra.

18 tahun lalu atau tepatnya tahun 2002, Haji Haryanto mantan anggota Komando Strategi Angkatan Darat (Kostrad) Kesatuan Udara di Tangerang mendirikan Perusahaan Otobus (PO) dengan namanya sendiri yakni PO Haryanto.

PO Haryanto bisa terus berkembang menjadi operator bus terbaik berawal dari keyakinan, tekad, dan semangat kuat H. Haryanto untuk hijrah ke kota Tangerang.

Baca Juga: Pemerintah Pastikan Tarif Listrik Tidak Akan Naik Hingga Maret 2021

Berawal dari pekerjaan sebagai anggota di kesatuan udara sebegai pengemudi, mengangkut alat berat, meriam, beras dan perminyakan, H Haryanto juga memiliki usaha sampingan yaitu usaha angkot dan sebagai perwakilan PO Sumber Urip.

Dengan ketekunan, dan perputaran berbagai lini bisnis tersebut akhirnya pada tahun 2002 beliau merintis usaha di Perusahaan Otobus PO Haryanto.

Agar dapat terus bersaing dengan Perusahaan Otobus lainnya maka peningkatan pelayanan dan peremajaan armada bus terus di perbaiki dan hingga saat ini PO Haryanto sudah memiliki lebih dari 200 unit bus dengan Class Executive yang melayani berbagai jurusan.

Baca Juga: PKS: Pemerintah Harus Terbuka Soal Gugatan Rp 39,5 triliun Perusaan AS

Setahun kemudian, Haji Haryanto menyerahkan usaha PO Haryanto kepada putra sulungnya yang bernama Rian Mahendra.

Halaman:

Editor: Ahmad Ahyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x