Ini Pola Rekruitmen NII Sumbar Versi Densus 88

- 18 April 2022, 19:29 WIB
Potongan video pengibaran bendera NII dan ajakan masuk NII oleh orang yang mengaku jenderal NII yang beredar di media sosial kembali menggemparkan masyarakat Garut.
Potongan video pengibaran bendera NII dan ajakan masuk NII oleh orang yang mengaku jenderal NII yang beredar di media sosial kembali menggemparkan masyarakat Garut. /Tangkapan Layar/

Awsin menambahkan dari pola perekrutan berjenjang NII Cabang IV/Padang yang terbagi dalam 5 ranting/ UD yang masing-masing berhasil menghasilkan anggota sekitar 200 orang.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 77 Anak Telah Dicuci Otak Faham Radikal

Adapun dari jumlah total di Sumatera Barat, tercatat ada sekitar 833 orang tersebar di Kabupaten Dharmasraya dan 292 orang berada di Kabupaten Tanah Datar.

Proses perekrutan anggota NII juga digelar secara terstruktur dan sistematis. Untuk bergabung menjadi 'warga' NII, seseorang harus melalui 4 (empat) tahap perekrutan yang disebut 'pencorakan', yaitu P1 (Pencorakan 1), P2, PL/P3, dan P4.

Pada keempat tahap tersebut secara berjenjang tiap calon 'warga' akan diberi materi dan nilai-nilai terkait menghafal Sapta Subaya, pemahaman syari'at Islam dan ibadahnya, sejarah perjuangan umat Islam, ma’rifatul insan, siroh nabawi, dan berbagai nilai-nilai 'keislaman' versi NII.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 16 Tersangka Dugaan Terorisme di Sumbar

"Setiap calon 'warga' juga akan melalui tiga tahap bai'at yaitu bai'at jama'ah imammah, bai'at NII/kenegaraan, dan bai'at perjuangan. Terkhusus bagi yang akan diangkat menjadi pengurus/pejabat, ada tambahan yaitu bai'at kepengurusan," ujar Aswin.

Ia mengatakan dalam visi tersebut juga melibat sejumlah anak di bawah umur. Hal ini terlihat dari data investigasi di lapangan.

"Hal ini terbukti dengan ditemukannya 77 orang anak di bawah 17 tahun yang dicuci otak dan dibai’at untuk sumpah setia kepada NII," sebutnya.

Termasuk anggota lain yang sudah dibina dari usia anak-anak sampai kini mereka sudah masuk usia dewasa berjumlah sekitar 126 orang.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah