Sejak dua tahun lalu, insiden itu tidak ada kejelasan penanganan kasusnya di Saudi Arabia.
 
 
Dikatakan orang tua pekerja migran asal Cianjur, Ai Rukiah (59) di Cianjur, dilansir ANTARA, Senin, 27 Juni 2022.
 
Mengatakan surat permohonan bantuan dari Presiden Joko Widodo itu, sudah dikirimkan melalui kantor Pos Indonesia Cabang Cianjur.
 
Agar kasus dugaan pembunuhan terhadap anaknya segera terungkap.
 

"Kami mengirim surat ke Presiden agar ada kejelasan pengungkapan kasus Evi yang sejak dua tahun lalu tidak ada titik terang. Evi ditemukan sudah tidak bernyawa di area parkir rumah Sakit Al Kahfi Riyadh tanggal 26 Maret 2020 dengan dugaan dibunuh," katanya.

Bahkan selama itu, pihak keluarga sudah mengirimkan berbagai dokumen yang dibutuhkan KBRI.
 
Namun kelanjutan dari kasus tersebut tidak pernah sampai ke pihak keluarga.
 
 
Pihak keluarga berharap kasusnya dapat segera terungkap dan pelaku dijatuhi hukuman setimpal.***