Network
ARAHKATA - Aris Subagiyo (26 tahun), terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri pada Jumat, 20 Januari 2023 kemarin merupakan warga RW 03 Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Ketua RW 03 Sunter Agung, Tubagus Shidik Jaya Permana membenarkan warganya itu ditangkap Densus 88 pada Jumat pagi.
Aris ditangkap di tempat kerjanya di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara. Diketahui, Aris bekerja sebagai pegawai di salah satu tempat usaha di bidang makanan.
Baca Juga: Polisi Selidiki Penganiayaan Sejumlah Wartawan di Surabaya
"Dia kerjanya di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara, dia kerja itu sebagai karyawan di tempat bakery gitu," kata Shidik saat ditemui di kediamannya, Jumat, 20 Januari 2023 malam.
Shidik menuturkan, Aris merupakan penghuni lama di RW tersebut dan tinggal bersama orang tuanya. Aris dikenal sebagai pribadi yang jarang bergaul.
"Jadi yang bersangkutan itu penghuni lama dan kurang bersosialisasi. Kalau hasil saya bicara dengan keluarganya bahwa dia kalau pulang kerja larut malam," katanya.
Baca Juga: Gibran Cari Penghina Jokowi yang Dipecat, Gak Baik Tutup Rezeki Orang
Rumah Aris di Sunter Agung sempat digeledah tim Densus 88 Polri. Dari penggeledahan itu, petugas mengamankan sejumlah barang bukti seperti laptop hingga dokumen-dokumen milik Aris.
"Yang diamankan itu satu buah laptop, ada juga USB, buku rekening tabungan, ada beberapa berkas-berkas", ujar Shidik.
Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri menangkap tiga tersangka tindak pidana teroris di tiga lokasi.
Baca Juga: KPK Tegaskan Tak Ada Pelanggaran HAM dalam Penanganan Pemeriksaan Lukas Enembe
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan penangkapan dilakukan pada Jumat, 20 Januari 2023.
Ketiga teroris itu berinisial AS yang ditangkap di Jakarta Utara, ARH di Jakarta Selatan dan SN di Tangerang Selatan, Banten.***
