Erick Thohir Curiga Ada Penyelewengan Dana Pensiun BUMN Pasca Jiwasraya dan Asabri

- 4 Oktober 2023, 21:56 WIB
Menteri BUMN, Erick Thohir dalam Konferensi Pers bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa 3 Oktober 2023.
Menteri BUMN, Erick Thohir dalam Konferensi Pers bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa 3 Oktober 2023. /Dok Puspen Kejagung/ARAHKATA

ARAHKATA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus berupaya bersih-bersih di tubuh perusahaan negara. 

Salah satu fokusnya adalah pengelolaan dana pensiun (Dapen) BUMN. Menteri BUMN Erick Thohir mengaku curiga ada penyelewengan dana pensiun di tubuh BUMN lain.

Setelah kasus Jiwasraya dan Asabri, pihaknya akan mencari tahu kasus lain. 

Baca Juga: Aktivis HAM dan Mantan Jaksa Agung Sebut 3 Perusahaan Indonesia Jual Senjata ke Myanmar

"Setelah kasus Jiwasraya, saya curiga dan khawatir bahwa ada persoalan yang sama pada dana pensiun BUMN," kata Menteri BUMN, Erick Thohir dalam Konferensi Pers bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa 3 Oktober 2023. 

Menurut Erick, atas dasar kecurigaan itu, dirinya memerintahkan Kementerian BUMN melakukan pengecekan langsung dana-dana pensiun BUMN. 

Dimana dari 48 dana pensiun, sebanyak 34 diantaranya, atau 70 persen berada dalam kondisi tidak sehat.

Baca Juga: Hadiri SCM'S Annoucement the FiFA U-17 World Cup, Erick Thohir Persiapan dan Target Pemenangan

Kali ini, Menteri Erick meminta bantuan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan Audit Dengan Tujuan Tertentu. Audit BPKP itu, dilakukan secara bertahap. 

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x